SEMARANG – Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo akan membuat program baru bernama Jateng Halal. Dia ingin menjadikan Jawa Tengah sebagai provinsi berproduk halal.
Program tersebut dikembangkan, selain program pendidikan yang selama ini sudah menjadi fokus perhatian. Untuk program baru itu, Ganjar mencontohkan salah satu penelitian mahasiswa Universitas Diponegoro (Undip) Semarang.
“Mereka membuat alat cuci tangan tanpa alkohol. Kemudian, bagaimana seluruh hewan ternak yang dikonsumsi dan beredar di pasar dipastikan sembelih dengan cara yang benar,” kata Ganjar, Kamis (5/7/2018).
“Karena halal ini sebenarnya tidak untuk orang islam saja. Kan ada itu saya lihat video sapi yang disembelih itu diuncalke begitu saja, masih hidup itu. Kan tidak berprikehewanan,” imbuhnya.
Terkait program Ekotren (Ekonomi Pesantren) yang sempat digadang-gadang pasangan Ganjar-Yasin, alumnus UGM itu berujar pihaknya sudah membicarakan hal itu secara tertutup.