SRAGEN- Kodim Sragen mengerahkan 150 personel untuk melaksanakan kegiatan TMMD Reguler ke-103 yang dipusatkan di Desa Sukorejo, Sambirejo.
Penegasan itu disampaikan Dandim 0725/Sragen, Letkol Kav Luluk Setyanto saat menyampaikan paparannya di pembukaan TMMD, Senin (15/10/2018).
“TMMD merupakan salah satu wujud operasi bhakti TNI dan program terpadu lintas sektoral antara TNI dg Departemen, Lembaga Pemerintah Non Departemen dan Pemerintah Daerah serta komponen bangsa lainnya” paparnya.
Dandim menguraikan TMMD hadir sebagai salah satu wujud nyata usaha TNI dalam membantu pemerintahan di bidang pemerataan pembangunan.
TMMD Reg ke-103 di Sukorejo digelar dengan sasaran kegiatan pokok berupa pembangunan fisik dan non fisik dengan mengerahkan 150 personel TNI.
“Mereka akan bekerja bahu membahu bersama dengan masyarakat hingga 13 November mendatang,” urainya.
Giat sasaran fisik meliputi pengecoran jalan sepanjang 1200 meter lebar 4 meter, pembuatan talud dan embung guna menampung air untuk saluran irigrasi warga Sukorejo.
Selain itu juga ada giat non fisik seperti bedah rumah (RTLH) sebanyak 8 unit dan jambanisasi sebanyak 11 unit.
Diakhir paparan, Dandim berharap program TMMD bukan hanya dalam pengerjaan pembangunan fisik dan non fisik saja. Akan tetapi masyarakat diingatkan untuk terus menjaga rasa gotong royong di tengah kehidupan era milenial ini serasa semakin pudar.
“Merekatkan hubungan antar sesama warga dan memperkokoh persatuan dan kesatuan antara TNI-Rakyat demi tetap tegaknya NKRI,” pungkasnya. Wardoyo
