JOGLOSEMARNEWS.COM Daerah Sragen

Sepekan Operasi Zebra Sragen Sudah Ciduk 2.300 Pengendara. Simak 13 Titik-Titik Rawan Yang Sering Dirazia! 

Kasatlantas Sragen AKP Dani Permana Putra saat memeriksa surat kendaraan salah satu pengendara dalam razia di Jembatan Garuda Sragen Kota, Jumat (2/11/2018). Foto/Wardoyo
   
Kasatlantas Sragen AKP Dani Permana Putra saat memeriksa surat kendaraan salah satu pengendara dalam razia di Jembatan Garuda Sragen Kota, Jumat (2/11/2018). Foto/Wardoyo

SRAGEN – Angka pelanggaran berkendara di Sragen masuk dalam kategori tinggi. Betapa tidak, hanya dalam sepekan berlangsungnya Operasi Zebra Candi 2018, Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Sragen mengaku sudah menindak sebanyak 2.300 pelanggar.

Jumlah tersebut cukup signifikan mengingat pelanggaran terjadi hampir merata pada tujuh sasaran utama operasi zebra.

“Selama tujuh hari operasi zebra sudah ada 2.300 pelanggar yang terjadi di Sragen sehingga ini cukup signifikan. Luar biasa juga pelanggarannya,” kata Kasatlantas AKP Dani Permana Putra, mewakili Kapolres Sragen Arif Budiman, Selasa (6/11/2018).

AKP Dani Permana menyakini, dengan banyaknya pelanggaran mengindikasikan akan terjadi banyak kecelakaan lalu lintas. Dengan demikian, pihaknya lebih baik menindak pelanggaran daripada terjadi banyak kecelakaan.

Baca Juga :  Harga Gas Melon di Sragen Naik 100% Jadi Rp 30.000 Selama Idul Fitri, Politikus Nasdem Bongkar Penyebabnya

Selama berlangsungnya Operasi Zebra Candi 2018, sejak 30 Oktober hingga 12 November 2018 mendatang, Satlantas fokus pada tujuh sasaran utama guna menciptakan road safety.

Yaitu, tidak membawa SIM/STNK, tidak memakai helm standar, pengendara di bawah umur, melawan arus, melanggar batas kecepatan, menggunakan HP dan berkendara dalam pengaruh alkohol atau narkoba.

“Setiap hari kita lakukan penindakan hukum atau represif, terutama tujuh target itu. Harapan kita tindakan dari tilang ini bukan untuk ditakuti. Tapi untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas,” terangnya.

AKP Dani menambahkan, titik-titik yang menjadi lokasi operasi zebra tersebut adalah yang sering terjadi laka lantas, diantaranya, Jalan Sragen-Solo, atau yang mengarah ke Masaran atau sebaliknya dari Masaran ke arah Pungkruk. Sekain itu juga Jalan Raya Sukowati Sragen yang dinilai banyak terjadi pelanggaran rambu lalu lintas secara kasat mata.

Baca Juga :  Media Sragen Terkini (MST HONGKONG), Grup Pertama yang Terdaftar di Kemenkumham dan Memiliki Anggota Terbanyak di Kota Sragen

Sementara dari data pemetaan lokasi operasi zebra, ada beberapa titik rawan yang menjadi lokasi operasi.  Wardoyo

 

Berikut Titik-Titik Yang Sering Dirazia:  

1. Pertigaan Jembatan Garuda Sragen

2. Pertigaan Gambiran Sine Sragen

3. Depan SD 4 Trowong

4. Tugu Batas Kota Gambiran

5. Tugu Batas Kota Nglorog

6. Perempatan Bangjo Paldaplang

7. Utara Pertigaan Pungkruk Sidoharjo

8. Pertigaan Tegrat Tangkil

9. Buk Abang Sidoharjo/ Bawah Underpass

10. Jembatan Barat Gawan

11. Rest Area Masaran

12. Pos Bulu Purwosuman Sidoharjo

13. Pertigaan Kutorejo Sragen Tengah

 

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com