SRAGEN- Kebakaran hebat yang melanda deretan kios di Kompleks Pasar Bunder Sragen, Selasa (25/12/2018) petang membawa duka bagi Siti Suparmi bersumber dari kios snack milik Bu Siti. Pemilik 3 kios snack asal Kampung Taman Asri RT 32, Kroyo, Karangmalang itu bahkan sempat histeris sebelum kemudian jatuh pingsan.
Bu Siti snack, begitu sapaan akrabnya, saat kejadian tengah berada di dalam kiosnya. Ia memiliki tiga blok kios yang bergandengan.
Saat api berkobar, ia kemudian panik. Besarnya kobaran api yang membakar tiga kiosnya berikut semua dagangan, membuat Siti tak kuasa menahan duka.
Ia meratap sembari histeris saat melihat tokonya dilalap si jago merah. Bahkan sejurus kemudian ia langsung jatuh pingsan.
“Iya, ada tiga kios milik satu orang yaitu Bu Siti yang terbakar habis berikut senua dagangannya. Tidak sempat diselamatkan dagangannya karena api begitu cepat berkobar dan kebetulan barang-barang di dalam kios korban semuanya mudah terbakar. Kerugian belum bisa dihitung karena tadi korban (Bu Siti) masih pingsan,” papar Sekda Sragen, Tatag Prabawanto kepada wartawan Selasa (25/12/2018) malam.
Tatag memastikan dari pengecekannya di lokasi kejadian, selain tiga kios Bu Siti, ada empat kios di sebelahnya yang ikut terdampak.
Masing-masing satu kios milik Bu Sri Suroto (65) asal Kroyo, Karangmalang. Lalu tiga kios di sebelahnya yakni milik teras BRI Sragen, satu kios buah milik Agus Wiyanto (38) warga Taraman RT 2, Sidoharjo, Sragen. Serta satu kios kosong lainnya.
“Jadi total ada tujuh kios yang terbakar. Kerugian sementara masih menunggu pendataan. Namun diperkirakan kerugian bisa ratusan juta rupiah,” terang Sekda.
Sementara, Kapolres Sragen AKBP Yimmy Kurniawan melalui Kapolsek Sragen Kota, Iptu Mashadi mengatakan
dari hasil olah TKP dan keterangan sementara dari saksi-saksi, kebakaran pasar induk terbesar di Sragen itu dipicu karena hubungan arus pendek listrik.
“Dugaan sementara, karena korsleting listrik. Saat kejadian, pemilik kios Bu Siti juga ada di dalam kios. Api pertama kali muncul dari kios snack Bu Siti,” papar Kapolres Sragen, AKBP Yimmy Kurniawan melalui Kapolsek Sragen Kota, Iptu Mashadi, Selasa (25/12/2018) malam. Wardoyo
