SOLO- Mulai Kamis (17/1/2019), setiap penumpang Kereta Api (KA) bisa melakukan check in di seluruh Stasiun Online. Hal itu diberlakukan untuk memberikan kemudahan kepada penumpang yang akan menggunakan kereta api dan mulai berlaku pukul 15.00 WIB.
PT Kereta Api Indonesia (Persero) memberlakukan aturan baru terkait Check-in bagi penumpang yang telah mendapatkan bukti pembelian tiket kereta api (blanko tiket putih, email notifikasi, struk, dan e-ticket). Humas Daops VI PT KAI, Eko Budiyanto menguraikan, Check-in (mencetak Boarding Pass) pada mesin Check-in Counter sudah bisa dilakukan di semua stasiun online yang melayani KA Jarak Jauh.
“Check-In di seluruh stasiun online ini hanya dapat dilakukan mulai H-7 hingga H-1 (24 jam) sebelum keberangkatan kereta api. Misalnya penumpang KA Argo Parahyangan (Gambir‐Bandung) yang akan berangkat tanggal 2 Februari 2019. Penumpang dapat Check-in di Stasiun Semarang Tawang selambat‐lambatnya tanggal 1 Februari 2019 (24 jam sebelum jadwal kereta api berangkat). Jika kurang dari 24 jam, penumpang hanya bisa melakukan Check-in di stasiun keberangkatannya dan stasiun antara sesuai relasi tiket kereta api,” paparnya, Rabu (16/1/2019).
Perubahan aturan ini bertujuan untuk memudahkan penumpang yang ingin melakukan Check-in jauh-jauh hari dari stasiun online terdekat yang mereka inginkan. Hal ini juga dapat mencegah keterlambatan penumpang dikarenakan adanya antrean Check-In di mesin Check-In Counter pada hari keberangkatan.
“Selain itu, KAI juga telah menyediakan fitur e-boarding pass pada aplikasi KAI Access. Fitur ini membuat penumpang tidak perlu lagi repot-repot mengantre di mesin Check-In Counter untuk Check-In. E-boarding pass dapat diakses oleh penumpang mulai dari 2 jam sebelum keberangkatan KA-nya. Dengan berbagai kemudahan ini, KAI berharap dapat membuat penumpang menjadi lebih nyaman dalam melakukan perjalanan kereta api dari mulai sebelum keberangkatan, selama perjalanan, hingga tiba di stasiun tujuan,” pungkas Eko. Triawati PP