SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Usai viral di media sosial, video pembubaran paksa balap liar disertai pemukulan sadis terhadap dua joki balap liar di depan Rumdin Bupati Sragen, identitas pelaku akhirnya terungkap.
Si pria berambut cepak yang menghajar dan membubarkan balapan liar disragen adalah anggota Polres Wonogiri berinsial Bripka F.
Kapolres Wonogiri, AKBP Uri Nartanti Istiwidayati, melalui Paur Humas Polres Wonogiri Aipda Iwan Sumarsono menerangkan orang yang menghajar pembalap liar di Sragen yang viral videonya beberapa hari lalu adalah anggota Polres Wonogiri berinisial F.
“Anggota kami Bripda F tersebut sangat baik dan disiplin dalam berdinas sehari hari,” paparnya seperti dilansir Tribratanews Polda Jateng.
Bripda F yang merupakan warga Sragen saat lepas dinas dimintai tolong warga setempat yang resah dengan aksi balapan liar. Namun, aksi Bripda F yang membubarkan berandalan liar tersebut malah menjadi viral dan membuat pro kontra antar warganet.
Ada yang membully tapi sangat banyak yang mendukung aksinya. Karena para pelaku balapan liar memang sangat meresahkan warga masyarakat dan mengakibatkan timbulnya fatalitas korban akibat laka diarea balap liar tersebut.
“Sebenarnya aksi balapan liar tersebut sudah ditegur dan diingatkan baik-baik oleh bripda F agar bubar. Akan tetapi karena ada yang melawan maka spontanitas darah muda F menjadi emosi saat ada sekelompok pemuda yang tak terima peringatan bripda F tersebut,” urainya.
Dari keterangan warga di kecamatan Sidoharjo, Sragen yang bernama Damari (26) dan Nanda (19) yang bekerja di PT KAI Sragen menyatakan bahwa Bripda F adalah lulusan 2015 yang dikenal supel dan baik oleh teman-temannya. Dia sangat hobi berolah raga yakni Batminton dan Tennis.
Sementara itu, Propam Polres Wonogiri sudah memeriksa anggota berpangkat brigadir polisi dua itu.
“Selama proses pengusutan berlangsung F berdinas seperti biasa, tetapi dalam pengawasan,” ujar Iwan Sumarsono. Wardoyo
Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.
