SEMARANG – Di Semarang dan sekitarnya sedang dilanda aksi pembakaran yang diduga sengaja dilakukan oleh orang orang tak bertanggung jawab.
Sasaran para pelaku adalah kendaraan roda empat yang terparkir di pinggir jalan.
Ulah pelaku tersebut terekam CCTV dan beredar di masyarakat. Aksi itu dilakukan seorang diri dengan melemparkan benda terbakar ke mobil yang parkir di pinggir jalan.
Diduga kuat, benda tersebut berupa kain yang sengaja dibakar kemudian dilemparkan ke mobil.
Dari hasil penelusuran Tribun Jateng, diketahui kejadian itu telah berulang kali terjadi.
Terakhir, terjadi di Jalan Kauman, Majapahit, Kota Semarang.
Di lokasi ini, satu unit mobil Honda Brio warna silver terbakar.
Sebelumnya, di Jatingaleh, satu unit mobil Toyota Yaris warna biru juga mengalami hal yang sama.
Selain menyasar mobil, rupanya pelaku juga mengincar sepeda motor.
Di Mangkang, Kota Semarang, dua sepeda motor hangus dilalap api setelah dilempar menggunakan kain terbakar oleh orang tak dikenal.
Dua sepeda motor merk Honda Beat dan Scoopi ini terbakar saat diparkir di halaman rumah warga.
Menanggapi teror tersebut, pihak Polrestabes Semarang berjanji akan menindak lanjuti dan mengungkap siapa dalang dibalik “serangan api” tersebut.
“Apapun yang mengganggu ketertiban apalagi sudah merugikan seperti itu akan kami tindak lanjuti,” ujar Kasubbag Humas Polrestabes Semarang, Kompol Baihaqi, Kamis (24/1/2019).
Baihaqi mengatakan, pihaknya akan mengumpulkan keterangan para korban.
Kemudian meminta bukti rekaman CCTV yang berhasil merekam tindakan tersebut.
“Bukti dan petunjuk akan kami kumpulkan.
Tindakan ini sudah meresahkan dan merugikan masyarakat,” katanya.
Dia menghimbau kepada masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan lingkungan.
Terkait kendaraan, mantan Kapolsek Mijen ini meminta agar pemilik kendaraan memastikan kendaraannya aman sebelum diparkir.
“Jangan parkir sembarangan di pinggir jalan juga.
Meski diparkir di depan rumah, tapi tetap selalu waspada.
Jangan ragu menegur atau menanyai orang tidak dikenal di lingkungan kita,” pungkasnya.
Tak hanya di Kota Semarang, hal ini juga dilaporkan terjadi di Ungaran, Kabupaten Semarang.
Seorang netizen, Lalang Aza membagikan peristiwa teror kain api ke grup facebook BANKOM POLRESTABES SEMARANG.
“Modus teror pembakaran mobil terjadi td pagi jam 04.00 wib didaerah Ungaran (Sidomulyo) terjadi dan masih dlm penyelidikan Polsek Ungaran
Modusnya kain dibasahi Solar ditaruh di wiper kaca Depan mobil trus dibakar…
Di TKP diketemukan kain dibasahi Solar di lem di kaca dan wiper serta berceceran korek api di TKP
Alhamdulilah Alarm bunyi dan api blm mejalar samp dmn2 dan api bisa diatasi/dipadamkan
Ayo kita giatkan pos Kampling dijam2 Rawan (jam 02.00-04.00) dilingkungan kita biar kejadian spt itu tdk terjadi lagi,” tulisnya.