SRAGEN- Warga Sragen digegerkan dengan video aksi seorang pria yang terpaksa memberi pelajaran kepada dua orang remaja ABG yang nekat hendak melakukan aksi balap di depan Rumdin Bupati, Sragen Kota.
Aksi pria berambur cepak yang belakangan disebut-sebut dari kalangan aparat itu mendadak viral lewat aksi kerasnya memukuli, menendang dan melabrak pelaku balap liar sampai ampun-ampun.
Video itu diketahui diunggah di komunitas FB Info Cegatan Wilayah Sragen (ICWS) oleh akun Joeniar Adriyan Bee pada Minggu (10/2/2019) pukul 11.56 WIB. Hingga Senin (11/2/2019), video itu sudah mendapat 2261 jempol tanda suka, 2669 dibagikan dan mendapat ratusan komentar.
Dalam video berdurasi 29 detik itu, terlihat awalnya ada dua remaja ABG bertampang bengal bersiap berjajar di atas motor mereka. Mereka kemudian mbleyer-mbleyer gas motor untuk bersiap memulai balap liar.
Situasi jalur protokol Jalan Raya Sukowati depan Rumdin Bupati malam itu menunjukkan suasana agak sepi.
Saat kedua ABG bersiap tancap gas, kemudian mendadak muncul seorang pria muda berbadan tegap dengan potongan rambut cepak dan berkaos hitam. Pria itu kemudian langsung mengayunkan kakinya menendang motor ABG yang ada di sebelah kiri.
Tendangan ala kungfu itu langsung merobohkan ABG dari motornya. Melihat temannya tersungkur, rival ABG di sampingnya langsung ngacir sambil tancap gas.
Usai menendang motor, pria berkaos hitam itu langsung menarik paksa ABG itu dari atas motornya. Si ABG langsung dibanting ke jalan hingga kelabakan.
Kemudian remaja itu dipukul kena kepalanya sembari pria itu menyampaikan kalimat peringatan. Video berakhir setelah si pria itu mengejar ABG yang mencoba lari dan kembali menempelengnya.
Sepanjang aksi, terdengar teriakan ayo.. ayo yang seolah mendukung aksi pria itu memberi pelajaran pada kedua ABG bengal itu.
Sementara dalam unggahannya, akun Joeniar Adriyan Bee juga mencantumkan sebuah postingan bertuliskan
“Kulo viralke sekalian, mergo salah panggona leh mu balapan ng jalur vital provinsi,
Monggo pihak yg berwenang segera ditangani,, balapan liar di depan pendopo,, terutama malam minggu,, nek perlu dikerasi koyok mas kui keren wkwkw, Poltas Sragen Polantas Sragen Sat Sabhara Polres Sragen”.
Menariknya, video aksi smackdown kepada pelaku balap liar itu mengundang banyak komentar bernada dukungan terhadap aksi si pria pemberani itu. Meski berbau kekerasan, para netizen mendukung lantaran meyakini dua ABG itu memang nekat mengabaikan peringatan sebelumnya.
Salah satunya akun Jimmy chan yang berkomentar cukup menarik dan mendukung aksi tegas terhadap ulah balap liar.
“Untung ra warga sak kampung sg maju. Genah ajurr kui…. Genah wasalam kui hilang dari peredaran dunia ????.
balapan ng jalan utama jalan provinsi gek kui kanan kiri okeh perumahan warga desa .. Trus yo cedak mbii PENDOPO RUMAH DINAS BUPATI SRAGEN
malah nggo balap liar mbok mikir ngno loo
Dolanan koyok ngno kui mbrebeki wong turu op menenh nek bengi2 ngno kui leh balapan….
Gangu wong turu… OJO MUNG MIKIR SENENG E TOK .. Pikir warga desa kono genah tergangu…
Kui coro di tubruk mobil op trek seko mburi genah wes ilang kui,”
Hingga berita ini diturunkan, pihak Polres Sragen belum bisa dikonfirmasi. Namun sejumlah personel di Polres yang sempat mengikuti video itu tak menampik jika pria itu memang aparat kepolisian meski bukan bertugas di Sragen. Wardoyo
