KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM – Presiden Joko Widodo meresmikan waduk Gondang yang berada di Desa Gompolan, Kecamatan Kerjo, Karanganyar, Kamis (2/5/2019) siang. Waduk yang berlokasi di Gondang Karanganyar itu menelan biaya Rp 657 miliar dan diharapkan bisa mengairi 4.680 hektare lahan pertanian di Sragen dan Karanganyar.
Pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) membangun proyek Bendungan Gondang di Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah.
Waduk Gondang yang saat ini sudah selesai pengerjaanya tinggal menunggu pengisian air menelan biaya hingga Rp 657 miliar.
Proyek waduk Gondang mulai pengerjaan sejak tahun 2014 lalu merupakan salah satu dari program pembangunan 65 bendungan yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia untuk suplai air irigasi ke sawah bisa terjaga.
Waduk Gondang tersebut akan mengairi sekitar 4.680 hektar lahan pertanian di dua wilayah. Yaitu pertanian di Kabupaten Karanganyar dan pertanian di wilayah Sragen.
“Bendungan yang telah selesai ini, nantinya akan ditutup, sehingga air terkumpul. Bendungan ini akan mengairi sawah seluas 4.680 hektar, baik yang ada di Sragen maupun dan Karanganyar,” ucap Joko Widodo dalam sambutannya.
Didampingi Ibu Iriana, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin, Bupati Karanganyar, Juliyatmono, Bupati Sragen, Kusdinar Yuni Untung Sukowati, serta sejumlah pejabat di wilayah Surakarta.
Jokowi meresmikan waduk Gondang ditandai dengan menekan tombol sirine dan penandatangan prasasti.
“Kedepan, bendungan ini berdampak positif bagi pertumbuhan ekonomi di Karanganyar dan sekitarnya,” tutup Jokowi. Wardoyo
