SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Pengasuh pondok pesantren Fathul Ulum Kandangsapi, Jenar, Muhammad Habib Bahaudin menyatakan menolak keras adanya gerakan people power yang mencuat menjelang penetapan hasil Pemilu oleh KPU RI.
Pernyataan itu disampaikan menyikapi situasi belakangan ini. Pengasuh Ponpes Dukuh Sidomulyo RT 10, Desa Kandangsapi Jenar, Sragen itu mengapresiasi kinerja TNI/Polri yang berperan aktif mengawal pelaksanaan Pemilu sehingga berjalan aman dan damai.
Ia juga memandang pelaksanaan Pemilu sudah berjalan relatif lancar dan sukses.
Terkait isu people power, Habib menyatakan sebagai perwakilan Ponpes Fathul Ulum, ia menyatakan menolak keras adanya gerakan people power. Sebab gerakan itu bertentangan dengan konstitusi.
“Kami dengan tegas menolak keras people power,” tukasnya. Wardoyo