SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Tim Polsek Kalijambe Sragen menggerebek sebuah markas judi dadu kelas kakap yang berlokasi di sebuah bukit di wilayah Sangiran, Desa Krikilan, Kecamatan Kalijambe. Para pelaku judi papan atas dari berbagai daerah kalang kabut saat digerebek oleh belasan polisi.
Dari penggerebekan, aparat mengamankan tiga orang tersangka yang berperan sebagai bandar, pemasang dan penyedia tempat perjudian. Tim juga menyita lima mobil dan tujuh sepeda motor dalam penggerebekan tersebut.
Data yang dihimpun di lapangan, penggerebekan terjadi Selasa (14/5/2019) tengah malam sekitar pukul 23.00 WIB. Lokasi perjudian yang ada di kebun jati di pucuk bukit nan tersembunyi memang membuat aktivitas perjudian lintas daerah itu nyaris tak terpantau oleh masyarakat maupun aparat.
Penggerebekan dilakukan dengan melibatkan semua Kanit dan belasan personel. Setelah melakukan pengepungan, sekitar pukul 23.00 WIB barulah dilakukan penggerebekan.
Namun medan yang sulit membuat sebagian pelaku berhasil lolos. Meski demikian ada tiga tersangka utama yang berhasil diringkus.
Data yang dihimpun JOGLOSEMARNEWS.COM , tiga tersangka yang diringkus diantaranya Solikin alis Bencok (47) asal Manyarejo, Plupuh yang bertindak sebagai bandar. Kemudian Wagiyo Encik (46) asal Kadipiro, Banjarsari, Solo selaku pemasang dan Heri (45) asal Krikilan, Kalijambe, selaku penyedia tempat.
Dari lokasi kejadian, tim juga mengamankan barang bukti dadu kopyok, satu lembar alat pemasangan dadu, 2 lembar tikar plastik, dan uang taruhan Rp 4.114.000,-.
Yang mencengangkan, dari lokasi kejadian, polisi juga mengamankan 5 mobil mewah dan 7 sepeda motor yang diduga milik tersangka yang kabur saat digerebek.
Kapolres Sragen, AKBP Yimmy Kurniawan melalui Kapolsek Kalijambe, Iptu Aji Wiyono membenarkan penggerebekan markas judi dadu papan atas itu. Menurutnya lokasi perjudian itu memang cukup sulit dijangkau karena ada di lokasi puncak bukit dan hanya bisa dilalui dengan jalan setapak.
“Lokasinya memang agak sulit dan tersembunyi. Tapi begitu kami dapat info, langsung kami selidiki sejak sore dan tengah malam baru kita lakukan penggerebekan. Saat kita gerebek mereka langsung mematikan lampu sehingga sebagian kabur tapi ada 8 yang kita amankan. Dari hasil pemeriksaan, tiga yang terbukti jadi tersangka termasuk bandarnya kita tangkap. Yang lima hanya saksi karena menonton. Yang lain masih kita kejar karena ada 5 mobil dan 7 motor yang tertinggal di lokasi. Semua sudah kita amankan,” paparnya dikonfirmasi Rabu (15/5/2019).
Kapolsek yang baru dilantik itu tak menampik arena judi di puncak bukit Sangiran itu ditengarai memang papan atas. Hal itu terlihat dari pelakunya yang sebagian besar mengendarai mobil mewah. Hanya sebagian saja yang mengendarai sepeda motor.
“Saat ini tersangka dan barang bukti sudah kita amankan,” tandasnya. Wardoyo
