Beranda Daerah Semarang Asyik Main di Kebun Pakai Lilin, 3 Warga Kemplong Digerebek. Polisi Amankan...

Asyik Main di Kebun Pakai Lilin, 3 Warga Kemplong Digerebek. Polisi Amankan Uang Rp 535.000

Foto/Humas Polda
Foto/Humas Polda

PEKALONGAN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Tim Reskrim Polsek Wiradesa meringkus tersangka perjudian kartu remi jenis glug tadi malam sekira pukul 19.00 Wib. Tiga orang pelaku dibekuk saat asyik berjudi di sebuah kebun yang berada di Desa Kemplong, Kecamatan Wiradesa, Kabupaten Pekalongan.

Kapolres Pekalongan AKBP Wawan Kurniawan melalui Kasubbag Humas Iptu Akrom, Jum’at (14/6/2019) mengatakan ketiga pelaku yang diamankan itu adalah Ahmad Jazuli (35) warga Kelurahan Mayangan, Kecamatan Wiradesa, Kabupaten Pekalongan, Rizal Fasikin (30) warga Desa Kemplong, Kecamatan Wiradesa, Kabupaten Pekalongan.

Lantas Fatkhul Arzaki (29) warga Desa Kemplong, Kecamatan Wiradesa, Kabupaten Pekalongan.

Bersama pelaku diamankan barang bukti berupa uang tunai, kartu remi berjumlah 104 lembar, 8 buah lilin dan 1 buah tiker warna hitam.

Baca Juga :  Guru Madrasah di Jepara Jadi Korban Penembakan Airsoft Gun oleh Tetangga Desa  

Lebih lanjut Kasubbag Humas Iptu Akrom mengatakan, penangkapan para pelaku itu dibekuk berkat informasi dari masyarakat bahwa di Desa Kemplong sering digunakan sebagai tempat bermain judi remi jenis glug.

Mengetahui informasi tersebut selanjutnya polisi melakukan penyelidikan dan ternyata diperoleh informasi tersebut benar adanya.

Selanjutnya pada hari Kamis tanggal 13 Juni 2019 sekira pukul 19.00 Wib Anggota Reskrim Sektor Wiradesa yang dipimpin oleh Kapolsek Wiradesa AKP Yorisa Prabowo berhasil menagkap 3 (tiga) orang yang diduga keras melakukan tindak pidana perjudian remi jenis glug.

Pada saat ditangkap terdapat barang bukti kartu remi berjumlah 104 lembar, uang sejumlah Rp. 535.000,-, 8 buah lilin, dan 1 buah tikar warna hitam. Selanjutnya para pelaku berikut barang bukti dibawa ke Polsek Wiradesa guna proses penyidikan lebih lanjut, ucap Kasubbag Humas. JSnews

Baca Juga :  Buntut Pelajar di Semarang Tertembak, IPW Meyakini Terjadi Tawuran Antar Geng Motor