JOGLOSEMARNEWS.COM Daerah Sragen

Geger Sesosok Mayat Ditemukan di Persawahan Mondokan Sragen. Ditemukan Tergeletak di Dekat Motornya 

Ilustrasi evakuasi mayat di sawah. Foto/Wardoyo
   
Ilustrasi evakuasi mayat di sawah. Foto/Wardoyo

SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Warga di Dukuh Plosorejo, Desa Jambangan, Kecamatan Mondokan, Sragen mendadak digegerkan dengan penemuan mayat. Mayat berjenis kelamin laki-laki itu ditemukan tergeletak di sawah dalam kondisi tak bernyawa.

Mayat tersebut kemudian diketahui bernama Kasimin (62) warga Dukuh Sukoharjo, Desa Kedawung, Mondokan, Sragen.

Kakek malang itu ditemukan warga tergeletak dalam kondisi di sebelah motor, diduga miliknya, Jumat (23/08/2019).

Kapolres Sragen Polda Jawa Tengah AKBP Yimmy Kurniawan dalam keterangannya melalui Kapolsek Mondokan AKP Sudira menyatakan, korban Kasimin diketahui meninggal di persawahan pukul 16.00 WIB oleh warga setempat usai bekerja di sawah.

Baca Juga :  Pegawai Kantor BPN Jadi Tersangka Kasus Korupsi Oleh Kejaksaan Negeri Sragen, Terkait Tanah OO di Desa Trombol, Mondokan Sragen Merugikan Negara Sebesar Rp 234.896.000

Saat melihat korban tergelrtak, saksi langsung meminta pertolongan warga, dan melaporkan kejadian ini ke Mapolsek.

Dari pengecekan oleh team medis dan inafis Polres Sragen, korban meninggal akibat sakit. Hal itu di perkuat dengan pernyataan dari pihak keluarganya, bahwa korban selama ini memang menderita sakit sesak napas.

“ Korban ditemukan warga tergeletak di samping sepeda motor Suzuki Shogun warna hitam dengan nomor polisi AD-5419-PK. Sepeda motor itu milik korban. Dalam pemeriksaan yang kita lakukan, tidak ada tanda kekerasan pada tubuh korban,” ujar Kapolsek.

Baca Juga :  Hujan Deras Disertai Angin Pohon Raksasa di Jalan Raya Gabugan - Sidoharjo dan di Desa Bonagung Tumbang Menimpa Rumah Warga
Tim Polsek Mondokan saat mengidentifikasi jasad korban yang ditemukan tewas di sawah, Jumat (23/8/2019) makam. Foto/Wardoyo

Dari hasil pemeriksaan, korban diduga ia meninggal akibat sakit sesak napas yang di deritanya selama ini.

“Hal itu di perkuat dengan hasil pengecekan team medis dan inafis Polres Sragen, yang menerangkan bahwa korban meninggal akibat sesak napas,“ terang Kapolsek.

Saat ini jasad korban sudah diserahkan Kapolsek kepada pihak keluarganya untuk di makamkan. Kapolsek menegeaskan, bila pihak keluarga keberatan untuk di lakukan otopsi atas korban.

“Mereka sudah menerima kejadian ini sebagai musibah,” tuturnya. Wardoyo

 

 

 

 

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com