JOGLOSEMARNEWS.COM – Sebanyak 12 Peruruan Tinggi di Jawa Tengah (Jateng) masuk dalam jajaran daftar universitas terbaik secara nasional pada 2019.
Daftar ini merupakan klasterisasi perguruan tinggi non-vokasi (Universitas, Institut, dan Sekolah Tinggi) dan perguruan tinggi vokasi di Indonesia 2019 Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi Negeri (Kemenristekdikti).
Sebanyak 100 universitas, institut, dan sekolah tinggi dari total 2.141 perguruan tinggi non-vokasi terbaik telah diumumkan.
Data ini dihimpun dari situs resmi Menristekdikti.
Ada dua Universitas di Jateng menempati klaster 1.
Berikut adalah daftar 12 perguruan tinggi non-vokasi di Jateng yang termasuk 100 perguruan tinggi non-vokasi terbaik di Indonesia:
1. Universitas Diponegoro
Universitas Diponergoro (Undip) menempati peringkat 6 dengan skor 3.207 dan berada klaster 1.
2. Universitas Sebelas Maret
Universitas Sebelas Maret menempati peringkat 12 dengan skor 2.711, berada di klaster 1 bersama dengan Undip.
3. Universitas Negeri Semarang
Universitas Negeri Semarang berada di klaster 2 dengan peringkat 18.
4. Universitas Jenderal Soedirman
Berada di klaster 2, Universitas Jendral Soedirman berada di peringkat 33.
5. Universitas Katolik Soegijapranata
Di peringkat 48, Universitas Katolik Soegijapranata berada di klaster 2.
6. Universitas Dian Nuswantoro
Universitas Dian Nuswantoro masuk dalam klaster 2 dan berada di peringkat 51.
7. Universitas Kristen Satya Wacana
Universitas Kristen Satya Wacana berada di klaster 2 dengan peringkat 54.
8. Universitas Islam Sultan Agung
Universitas Islam Sultan Agung menempati peringkat 61 berada di klaster 2.
9. Universitas Muhammadiyah Surakarta
Universitas Muhammadiyah Surakarta berada di klaster 2 dan menempati peringkat 63.
10. Universitas PGRI Semarang
Menempati peringkat 94 Universitas PGRI Semarang berada di klaster 3.
11. Universitas Muhammadiyah Magelang
Berada di klaster 3 Universitas Muhammadiya Magelang menempati peringkat 96.
12. Universitas Stikubank
Universitas Stikubank berada di klaster 3 dengan menempati peringkat 97.
Itulah daftar 12 perguruan tinggi non-vokasi di Jawa Tengah yang masuk dalam 100 perguruan tinggi terbaik di Indonesia.
https://www.instagram.com/ristekdikti/?utm_source=ig_embed
Klasterisasi ini dilakukan untuk memetakan perguruan tinggi Indonesia.
Seluruh perguruan tinggi yang masuk daftar, berada di bawah naungan Kemenristekdikti.
Klasterisasi menjadi dasar bagi Kemenristekdikti untuk memberikan kebijakan.
Kebijakan itu akan disesuaikan kapasitas setiap klaster perguruan tinggi tersebut.
Menristekdikti menegaskan tidak ada pembagian antara perguruan tinggi negeri (PTN) dan perguruan tinggi swasta (PTS), yang penting adalah kualitasnya.
Pemeringkatan Perguruan Tinggi 2019 berfokus pada indikator atau penilaian yang berbasis Output – Outcome Base.
Yakni dengan melihat Kinerja Masukan dengan bobot 40 persen yang meliputi kinerja Input (15 persen) dan Proses (25 persen).
Serta Kinerja Luaran dengan bobot 60 persen yang meliputi Kinerja Output (25 persen), dan Outcome (35 persen).
Tahun ini, Kemenristekdikti mengeluarkan hasil klasterisasi perguruan tinggi dalam 2 kategori yaitu:
– Perguruan Tinggi Non-Vokasi (pendidikan akademik), yang terdiri dari Universitas, Institut, dan Sekolah Tinggi
– Perguruan Tinggi Vokasi, yang terdiri dari Politeknik dan Akademi.
Perguruan Tinggi Non-Vokasi berjumlah 2.141 perguruan tinggi, dibagi menjadi 5 klaster dengan komposisi:
– Klaster 1 berjumlah 13 perguruan tinggi
– Klaster 2 berjumlah 70 perguruan tinggi
– Klaster 3 berjumlah 338 perguruan tinggi
– Klaster 4 berjumlah 955 perguruan tinggi
– Klaster 5 berjumlah 765 perguruan tinggi
