JAKARTA, JOGLOSEMARNEWS.COM – Rencana penghapusan jabatan Sekretaris Jenderal (Sekjend) di tubuh Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menimbulkan beragam reaksi, salah satunya dari mantan
Ketua DPP PKB, Lukman Edy.
Dia mengkritik Muhaimin Iskandar yang berencana menghapus posisi Sekjen di struktur Dewan Pimpinan Pusat atau DPP Partai.
“Mandatori tunggal yang diberikan kepada Muhaimin menciptakan sentralisasi kekuasaan ketua umum. Ini jelas kemunduran dalam konsolidasi demokrasi di internal PKB,” kata Lukman Edy saat dihubungi, Kamis (22/7/2029) malam.
Menurut Lukman, keberadaan Sekjen selama ini sangat penting sebagai dwi tunggal bersama-sama ketua umum, baik secara administratif maupun secara politik.
Lukman khawatir kekuasaan tunggal Muhaimin di PKB bisa disalahgunakan dan korup.
- Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
- Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
- Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
- Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com