JOGLOSEMARNEWS.COM Umum Nasional

298 Pengunjuk Rasa Papua yang Ketakutan, Dipulangkan oleh TNI – Polri

   
Warga Papua memakai pakaian adat dan menari dalam acara Yospan Papua saat Car Free Day di kawasan Bundaran HI, Jakarta, Minggu (1/9/2019) / tempo.co

JAKARTA, JOGLOSEMARNEWS.COM
Sebanyak 298 pengunjuk rasa yang bersembunyi di Kelurahan Numbay, Distrik Jayapura Selatan, Papua, akhirnya dipulangkan oleh aparat gabungan TNI – Polisi dengan menggunakan kendaraan militer milik Kodam XVII Cenderawasih, Minggu (1/9/2019).

“Sebanyak 15 truk disiapkan untuk memulangkan para pendemo ke kawasan Abepura dan Waena,” kata Kapendam XVII Cenderawasih Letkol CPL Eko Daryanto, Minggu (1/9/2019).

Baca Juga :  Pakar: Ekskalasi Konflik Iran-Israel Berpotensi Picu Inflasi

Satu orang di antaranya diserahkan ke Polres Jayapura Kota karena diduga pelaku penjarahan.

Dua ratusan masyarakat ini sempat mengikuti unjuk rasa yang berujung ricuh. Mereka kemudian bersembunyi di Numbay.

Masyarakat yang berasal dari pegunungan tengah itu ketakutan dan tidak berani pulang ke rumah mereka yang berada di wilayah Abepura dan sekitarnya sehingga bersembunyi selama tiga hari.

Baca Juga :  Sulitnya Pertemuan Jokowi-Megawati, Politikus PDIP: Kesalahan Jokowi Jauh Lebih Banyak Ketimbang SBY

Ketakutan mereka itu, kata Eko, karena selain berunjuk rasa, beberapa di antara mereka ditengarai ikut menjarah dan merusak pertokoan sehingga khawatir terjadi aksi balasan dari warga yang menjadi korban.

Keberadaan mereka, Eko mengatakan, diketahui setelah adanya informasi dari Desmon Kogoya dan Komnas HAM sehingga Kodam XVII Cenderawasih melalui Asintel Kasdam Kolonel Infanteri Sembiring membantu pemulangan mereka.

www.tempo.co

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com