SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Ketua Dewan Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Pusat Madiun, Issoebiantoro memastikan PSHT Pusat Madiun sudah memegang hak paten PSHT.
Ia meminta hak paten dan lisensi dari Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) itu bisa dimanfaatkan dan dijalankan dengan kondusif di lapangan.
“Hak paten dulu dimiliki almarhum Tarmadji Budi Harsono. Setelah beliau wafat diberikan diwariskan ke putranya. Dan Alhamdulillah saya diberi amanah menjadi Ketua Dewan Pusat Madiun secara resmi diberikan kepada saya atas nama pribadi. Kami berharap aatas hak paten dan lisensi dari Kemenkumham bisa dimanfaatkan dan segera disampaikan ke seluruh cabang di Indonesia,” papar Issoebiantoro kepada JOGLOSEMARNEWS.COM saat hadir di pembekalan calon warga baru di GOR Diponegoro Sragen, belum lama ini.
Issoebiantoro menguraikan dengan sudah mengantongi SK Kemenkumham dan hak paten, sehingga apa yang menjadi hak dari PSHT Pusat Madiun seperti aset-aset yang tercantum di hak paten, sudah memiliki payung hukum.
Dengan sudah memiliki payung hukum, maka para warga PSHT Pusat Madiun tidak lagi ada keraguan dalam mengembangkan ajaran PSHT.
Issoebiantoro berharap pelaksanaan aset-aset di hak paten dan SK Kemenkumham tetap berjalan dengan aman.
“Saya harap dalam melaksanakan ini (SK Kemenkumham dan hak paten) tetap dengan rasa asah, asih asuh sehingga tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” tandasnya.
Dalam kesempatan itu, Issoebiantoro juga berpesan semua warga PSHT Pusat Madiun tidak terpengaruh oleh berita-berita atau informasi hoax yang beredar di lapangan. Sebab tujuan dari PSHT Pusat Madiun adalah mengembangkan PSHT sesuai hasil parluh 1917.
“Saya nitip jaga harkat martabat PSHT Pusat Madiun. Apalagi SK dan lisensi sudah turun,” tandasnya.
Sementara, Kapolres Sragen AKBP Yimmy Kurniawan mengatakan pihaknya sangat setuju dengan kata persaudaraan yang melekat di PSHT. Ia hanya berpesan persaudaraan itu bisa dibangun hubungan yang bersifat positif dengan tidak melakukan hal-hal yang dapay mencederai nama PSHT.
“Kami berharap warga PSHT bisa jadi suri tauladan bagi warga. Saya hanya pesan jaga kondusivitas. Tunjukkan anda semua adalah pendekar berkualitas,” ujarnya. Wardoyo