SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM – Solo Mengajar menyelenggarakan kelas inspirasi yang ke-7 di 10 SD Negeri Surakarta serta di YPAC Surakarta, Senin (2/9/2019) kemarin.
Kelas inspirasi tersebut digelar, dalam rangka turut membantu pemerintahan dalam bidang pendidikan dan ikut mencerdaskan anak-anak bangsa.
Dalam kesempatan ini, kelas inspirasi hadir di YPAC Surakarta untuk menginspirasi siswa yang mengalami kebutuhan khusus. Acara tersebut dihadiri oleh puluhan siswa dan guru YPAC Surakarta.
“Untuk pertama kalinya kami melaksanakan kelas inspirasi di YPAC Surakarta dan 10 SD yang berada di Kecamatan Lawean, Jebres, Banjarsari dan Pasar Kliwon,” ujar Mahendra Ma’arif selaku Ketua Pelaksana Kelas Inspirasi ke-7.
Program di YPAC Surakarta tersebut dihadiri oleh siswa kelas 4, 5 dan kelas 6. Inspirasi diberikan oleh para profesional yang sudah bekerja minimal dua tahun di bidangnya.
Apapun bidang yang digeluti oleh narasumber, hal itu akan menginspirasi para siswa dalam menyikapi hidupnya kelak.
Diharapkan, kehadiran narasumber tersebut mampu merangsang anak-anak untuk bisa dan berani bermimpi serta memiliki cita-cita.
“Seperti yang hadir sekarang, adalah pelatih atlet difabel, Ibu Astutik. Beliau adalah wartawan dan pegiat literasi untuk tuna netra,” ujarnya.
Mahendra menambahkan, YPAC selama ini sudah cukup banyak melahirkan atlet-atlet yang berprestasi. Untuk itulah, melalui kelas inspirasi tersebut, Solo Mengajar hendak ikut memberikan dukungan bagi YPAC.
Kepala Sekolah SLBD 1, Nikma mengatakan, kemampuan anak-anak asuhnya memang di bawah rata-rata. Para siswa yang masuk ke lembaga pendidikan tersebut memang dianjurkan untuk mengikuti tes IQ.
“Dan kebetulan, para siswa yang masuk di sini kemampuannya di bawah 80,” ujarnya.
Dipilih sebagai salah satu tempat untuk penyelenggaran kelas Inspirasi ke-7 oleh Solo Mengajar, Nikma mengucapkan terima kasih.
“Kami berharap ke depannya kami didikutkan lagi dalam kelas-kelas inklusi seperti ini,” ujarnya. A Setiawan
