Banjir Setinggi 60 Sentimeter Landa Pekalongan, Ratusan Warga Terpaksa Harus Mengungsi

PEKALONGAN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Hujan deras yang melanda Kota Pekalongan mengakibatkan sungai Meduri meluap dan menyebabkan banjir.

Mendapat informasi tersebut, Direktorat Kepolisian Perairan dan Udara (Ditpolairud) Polda Jateng bersama TNI, BPBD bersama relawan membantu korban banjir di Kelurahan Tirto Kecamatan Pekalongan Barat, kemarin.

Kepada Tribratanews, Kasubditpatroliairud AKBP Daryanto menyampaikan petugas gabungan segera bergerak cepat dengan memberikan bantuan obat-obatan serta keperluan balita.

“Sedikitnya, 19 personel gabungan selain memberikan bantuan obat-obatan, juga mengevakuasi korban ke tempat pengungsian,”ungkap AKBP Daryanto dilansir Tribratanews.

Di tempat lain, Direktur Polairud Polda Jateng Kombes Pol Risnanto menyamaikan, menjadi kewajiban Ditpolairud memberikan bantuan kepada masyarat.

Dengan bersinergi dengan instansi lain, diharapkan bantuan untuk para korban dapat segera diserahkan.

“Ini merupakan wujud nyata kehadiran kami, personel Ditpolairud Polda Jateng dalam memberikan pelayanan yang terbaik, termasuk memberikan bantuan kemanusiaan dan SAR. Tidak hanya korban Manusia, kami juga memberikan pengamanan harta benda dengan melaksanakan patroli di wilayah yang terjadi banjir seperti di Pekalongan Barat, ” jelas Kombes Pol Risnanto.

Perlu diketahui, hujan deras yang melanda Pekalongan Barat mengakibatkan banjir setinggi lebih dari 60 cm.

Ada beberapa tempat pengungsian seperti di Masjid Al-Karomah terdapat 192 pengungsi, di Musholla Al-Ihsan terdapat 5 pengungsi, di Musholla Al-Fattah terdapat 7 pengungsi, di Musholla Darussalam terdapat 7 pengungsi dan jumlah pengungsi secara keseluruhan berjumlah 211 orang pengungsi. JSnews