SUKOHARJO, JOGLOSEMARNEWS.COM – Sejumlah elemen di Sukoharjo menggelar gerakan pembersihan Masjid Agung Baiturrahmah Sukoharjo dan pasar Ir Soekarno, Selasa (17/3/2020).
Hal itu dilakukan dalam upaya pencegahan penyebaran virus Corona di tempat ibadah.
”Sebenarnya sejak isu virus Corona muncul, takmir masjid sudah berinisiatif dengan melakukan pembersihan masjid, baik di dalam maupun luar masjid,” ujar Ketua Takmir Masjid Agung Baiturrahmah Sukoharjo,Yazid Anwari.
Pembersihan tersebut dilakukan seperti mengepel lantai dua kali sehari pagi dan sore, dan membersihkan karpet. Selain itu, takmir menyediakan hand sanitizer di sejumlah titik pintu masuk maupun di dalam ruangan masjid.
“Kalau penyemprotan disinfektan baru sekali ini oleh Pemkab, saya harap tidak hanya sekali saja,” ujar Yazid.
Sekretaris Takmir Masjid, Wiyono menambahkan, selama pencegahan penyebaran virus Corona, takmir masjid membatalkan semua agenda pengajian untuk sementara. Termasuk pengajian akbar bersama AA Gym yang seharusnya digelar 15 Maret lalu.
Pengajian rutin setiap malam Selasa, Kamis, dan malam Sabtu untuk sementara juga ditiadakan. Saat ini, pengajian yang ada hanya setiap Jumat.
”Kalau Aa Gym massanya kan banyak dengan alasan Corona, terpaksa pengajian dibatalkan,” ujarnya.
Sedangkan Bupati Sukoharjo, Wardoyo Wijaya menyampaikan, kegiatan bersih-bersih masjid agung dilakukan bersama Forkopimda. Selain masjid agung, gerakan bersih-bersih juga dilakukan di Pasar Ir Soekarno. Tim bersih-bersih tersebut dibagi di dua lokasi tersebut.
“Setelah bersih-bersih hari ini akan diteruskan di tingkat kecamatan yang rencananya dilakukan pada hari Jumat nanti secara serentak,” ujar Bupati. Aria