Beranda Daerah Sragen Sragen Siaga Corona, Bupati Terbitkan Surat Edaran ke Semua Kepala Puskesmas, Rumah...

Sragen Siaga Corona, Bupati Terbitkan Surat Edaran ke Semua Kepala Puskesmas, Rumah Sakit Hingga Desa. Begini Isinya!

Papan reklame peringatan dengan gambar Bupati Sragen terkait kewaspadaan terhadap Corona Virus di pintu keluar exit tol Pungkruk, Sidoharjo, Sragen. Foto/Wardoyo
Papan reklame peringatan dengan gambar Bupati Sragen terkait kewaspadaan terhadap Corona Virus di pintu keluar exit tol Pungkruk, Sidoharjo, Sragen. Foto/Wardoyo

SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM Merebaknya kasus corona virus di beberapa daerah dan Indonesia, membuat Pemkab Sragen terus meningkatkan kewaspadaan.

Bahkan, Bupati Sragen langsung menerbitkan Surat Edaran (SE) Kesiapsiagaan Corona Virus. Hal itu diungkapkan Bupati Kusdinar Untung Yuni Sukowati kemarin.

Ditemui di sela menghadiri simulasi penanganan pasien corona virus di RSUD Sragen, ia membenarkan telah menerbitkan SE terkat corona virus.

“Iya sudah ada SE. Kami edarkan dan ditujukan kepada semua Kepala Puskesmas, rumah sakit negeri dan swasta dan untuk masyarakat sampai tingkat desa,” papar Bupati didampingi Kepala DKK, Hargiyanto.

Bupati menyampaikan inti dari SE itu adalah mengimbau senua siap siaga dan waspada terhadap potensi penyebaran corona vrus. Yakni dengan meningkatkan pola hidup bersih sehat serta menghindari hal-hal yang berpotensi tertular corona virus.

Dalam kesempatan itu, Bupati juga mengatakan sampai hari ini, total ada 11 warga Sragen yang dalam pemantauan atau ODP. Status ODP itu tak perlu dirisaukan karena memang diberlakukan bagi semua yang baru pulang dari luar negeri.

Baca Juga :  Kampanye Terbuka Paslon Sigit-Suroto di Nglorog Sragen Dihadiri Bahlil hingga Wihaji, Kader Terbaik PDI Perjuangan Sragen Mbak Yuni Sebut Bentuk Kepanikan Kubu 02

“Orang dalam pemantauan itu verarti semua warga Sragen yang baru pulang dari luar negeri itu masuk dalam kategori orang dalam pemantauan. Tapi sampai hari ini, Alhamdulillah semua yang dipantau tidak ada yang menunjukkan gejala yang berat atau serius mengarah Corona Virus,” paparnya kepada wartawan.

Bupati mengatakan 11 orang itu dalam kondisi baik-baik saja. Ia juga menegaskan sampai saat ini, belum ada kasus Corona Virus di Sragen.

“Alhamdulillah saya pastikan sampai hari ini tidak ada (kasus Corona Virus) di Sragen,” tukasnya.

Karenanya pihaknya mengimbau masyarakat untuk tidak panik meski harus tetap waspada. Salah satunya dengan menjaga kebersihan diri dengan membiasakan cuci tangan sebelum menyentuh apapun atau sehabis beraktivitas.

Mencuci tangan sebelum menyentuh wajah, setelah kerja, sebelum makan dan setelah memegang fasilitas umum, adalah pencegahan diri yang harus dilakukan agar terhindar dari virus Covid-19.

Baca Juga :  Dukung Program Presiden Prabowo, Kapolres Sragen AKBP Petrus Parningotan Silalahi Hadiri Peluncuran Gugus Tugas Pendukung Ketahanan Pangan di Kecamatan Ngrampal

Orang nomor satu di Pemkab Sragen itu juga meminta masyarakat tak perlu
berburu masker. Sebab masker hanya digunakan bagi orang yang sakit.

Kemudian tidak perlu panik lantas membeli bahan makanan pokok berlebihan.

“Kita yakin bersama-sama kita bisa mengatasinya,” tukasnya. Wardoyo