JOGLOSEMARNEWS.COM Daerah Sragen

Innalillahi Sempat Dirujuk ke RSUP Sardjito Jogja, Satu Warga Sidoharjo Sragen Akhirnya Meninggal Dunia. Sempat Dikabarkan Membaik, Diketahui Bertugas Sebagai Ketua RT

Ilustrasi jasad.
   
Ilustrasi mayat

SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM Sempat dikabarkan membaik, Wagino (55) warga Dukuh Kleco Wetan RT 9, Desa Sidoharjo, Sragen yang mengalami luka bakar sekujur tubuhnya, dilaporkan meninggal dunia.

Pria yang bertugas sebagai Ketua RT itu meninggal setelah dirujuk ke RS Dr Sardjito Yogyakarta.

Pria paruh baya yang mengalami luka bakar hampir 80 persen saat kebakaran rumahnya, Jumat (10/4/2020) dinihari itu meninggal setelah beberapa saat usai menjalani operasi.

Kades Sidoharjo, Titik Saptawati mengatakan almarhum meninggal pada Senin (13/4/2020) dan sudah dimakamkan Selasa (14/4/2020).

Almarhum dimakamkan di tempat pemakaman umum dukuh setempat. Ia mengatakan sehari sebelumnya, almarhum memang dikabarkan sempat membaik seusai menjalani operasi.

Namun kemudian memburuk sebelum akhirnya mengembuskan nafas terakhirnya di RSUP Dr Sardjito Jogja.

“Setiap hari kami selalu kontak dengan istrinya untuk menanyakan perkembangan kondisinya. Kemarin sempat terkini, dia sudah mulai sadar dan membaik,” papar Kades Sidoharjo, Titik Saptawati, kepada JOGLOSEMARNEWS.COM  , Rabu (15/4/2020).

Baca Juga :  OPTIMALISASI LORONG SEKOLAH MENJADI LORONG LITERASI

Titik menguraikan saat kejadian, korban sempat dilarikan ke RSUD Dr Soehadi Prijonegoro Sragen. Karena kondisi luka bakarnya 80 persen dan dokter RSUD tidak bisa menangani, akhirnya dirujuk ke RS Sardjito Jogja.

Ia tak menampik kondisi pertama kali saat dibawa ke RSUD Sragen, Wagino dalam kondisi sangat mengenaskan dan nyaris tak dapat dikenali. Hal itu lantaran luka bakar yang dialami hampir sekujur tubuh.

“Sampai nggak tega Mas melihatnya. Hampir sekujur tubuh yang terbakar,” tukasnya.

Titik menambahkan pihaknya juga turut membantu pengurusan BPJS yang akan digunakan untuk mengurus pengobatan korban.

Seperti diberitakan, Wagino mengalami luka bakar parah saat berusaha menyelamatkan BBM pertalite di tokonya yang terbakar pada pukul 03.30 WIB.

Kebakaran kali pertama diketahui oleh istri korban, Sriyati (55) yang terbangun melihat suara dari arah ruangan depan.

Saat mengecek, ia kaget mendapati kondisi api sudah berkobar melahap dispenser, kulkas dan ruangan toko yang ada di depan.

Baca Juga :  Karang Taruna Bina Karya Muda di Sragen Menggelar Acara Takbir Keliling Hari Raya Idul Fitri 1445 H Diiringi Musik Drumband

Seketika ia langsung berteriak minta tolong kepada warga dan suaminya langsung terbangun. Bersamaan dengan itu, suaminya langsung menuju ke tempat BBM pertalite untuk menyelamatkan.

Nahas, saat berusaha menuangkan BBM kobaran api justru menyambar tubuhnya. Warga kemudian berhamburan membantu menyelamatkan korban yang sudah terbakar api.

Bersamaan dengan itu, warga juga membantu memadamkan api dengan peralatan yang ada. Tak lama berselang 3 unit mobil pemadam kebakaran dari Sragen langsung tiba untuk membantu pemadaman.

Api baru bisa dipadamkan sekitar satu jam kemudian dengan kondisi sebagian rumah sudah ludes terbakar. Sementara pemilik rumah langsung dilarikan ke RSUD Sragen untuk mendapatkan perawatan medis.

“Penyebabnya dari dispenser atau pemanas air yang meledak dan kemudian menyambar barang-barang yang ada di dalam warung rumah korban. Korban mengalami luka bakar dan langsung dilarikan ke rumah sakit. Kalau kondisinya kami belum tahu yang jelas mengalami luka cukup serius,” papar Kapolsek Sidoharjo, AKP Agung Ari Purnowo, Jumat (10/4/2020). Wardoyo

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com