SEMARANG, JOGLOSEMARNEWS.COM – Ada yang menarik di Panggung Kahanan #3, sebuah ruang ekspresi kesenian yang dihelat di komplek Rumah Dinas Gubernur Jawa Tengah, Jumat (8/5/2020) sore. Kali ini, dua genre seni pertunjukan berada dalam satu panggung acara yang sama.
Dibuka dengan pementasan monolog “Masmirah” oleh Teater MataJiwa Kota Semarang. Mengisahkan seorang paranormal perempuan yang hamil, namun tidak diakui oleh suaminya sendiri.
Ia bertahan, hingga akhirnya justru menjadikannya menjadi perempuan yang punya daya linuwih.
Usai pertunjukan bergenre modern, langsung disusul suguhan kesenian tradisi Wayang Orang Ngesti Pandawa dengan lakon “Bambang Cakil”. Istimewanya, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang menginisiasi Panggung Kahanan pun ikut berakting bersama pemain wayang wong lainnya.
Dalam cerita, Ganjar berpesan supaya warga tetap memakai masker, menjaga jarak dan cuci tangan dalam menghadapi Covid-19. Pesan itu disampaikan dengan balutan banyolan khas dagelan punokawan.
Selain itu, Covid-19 juga berdampak terhadap seniman. Sehingga Panggung Kahanan merupakan salah satu solusi ruang alternatif berekspresi bagi seniman.
“Maka, Panggung Kahanan ini untuk memberi ruang bagi para seniman yang juga terdampak Covid-19,” ujar Ganjar saat memerankan tokoh Petruk.
Ia juga mengaku prihatin dengan kondisi para seniman, yang mengalami sepi job manggung lantaran pandemi.
“Tapi tetap bersyukur, masih bisa berkreasi,” lanjutnya sambil berkomitmen mencari solusi terbaik bagi seniman.
Panggung Kahanan #3 berlangsung selama dua jam. Sebagai pamungkas, ada aksi Bohemian Band dengan lagu-lagu bergenre country. Edward