SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Tim Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Sragen menyatakan ada dua warga terdekat dari pasien positif covid-19 asal Kecamatan Masaran yang positif hasil rapid test-nya.
Dua orang itu terlacak dari hasil tracking yang dilakukan pasca temuan kasus positif yang dialami oleh pria berusia 54 tahun tersebut.
Dua orang yang positif rapid test-nya itu kini harus menjalani isolasi mandiri selama 14 hari sembari menunggu hasil swab test yang dilakukan DKK.
“Sudah kami lakukan tracking setelah ada temuan satu warga positif kemarin. Sejumlah orang yang memiliki riwayat kontak dengan pasien tersebut sudah dirapid test. Hasilnya ada dua orang yang reaktif atau positif,” papar Kepala DKK Sragen, Hargiyanto kepada JOGLOSEMARNEWS.COM , Kamis (28/5/2020).
Namun tidak dijelaskan identitas dua orang yang dinyatakan positif rapid tersebut. Pun dengan hubungan kerabat dengan si pasien positif, apakah keluarga atau tetangga dekat, juga tidak ada penjelasan lebih lanjut.
Hargiyanto hanya menyampaikan bahwa kedua orang tersebut sudah dilakukan swab test dan tinggal menunggu hasilnya. Ia memastikan kondisinya keduanya dalam keadaan baik.
Sementara pasien yang positif berjenis kelamin laki-laki usia 54 tahun itu hingga kini masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit di wilayah Jajar Solo.
Pasien tersebut sebelumnya dinyatakan positif dari hasil swab test Sabtu (23/5/2020) lalu. Yang bersangkutan memiliki riwayat perjalanan baru pulang dari Jakarta.
“Dia baru pulang dari Jakarta. Kemarin hasil swab positif dan dirawat di rumah sakit Jajar Solo,” terangnya.
Dengan tambahan satu kasus positif, maka total warga positif hingga hari ini mencapai 32 orang. Meski demikian, jumlah pasien sembuh juga mengalami kenaikan hingga hari ini mencapai 23 orang.
Sehingga total tinggal 8 pasien positif yang dirawat dan satu meninggal dunia. Wardoyo