Beranda Umum Nasional Perampokan Bersenjata, 1 Luka Bacok di Kepala, 1 Luka Tembak di Dada

Perampokan Bersenjata, 1 Luka Bacok di Kepala, 1 Luka Tembak di Dada

Lelaki tewas di ukung celurit
ilustrasi / joglosemarnews

DEPOK, JOGLOSEMARNEWS.COM  –
Sebuah perampokan bersenjata mengakibatkan seorang luka bacok di bagian kepala dan seorang lagi mengalami luka tembak di bagian dada, Jumat (8/5/2020) sekitr pukul 03.00 WIB.

Peristiwa itu terjadi di Perumahan Pondok Rini Jaya, Kelurahan Pondok Jaya, Kecamatan Cipayung, Depok.

Sekelompok pencuri bersenjata satroni perumahan tersebut dan mengakibatkan seorang penjaga keamanan setempat terpaksa dilarikan ke rumah sakit akibat luka bacok pada bagian kepala.

Seorang saksi mata, Abdulrohim (42) mengatakan kejadiannya pada waktu sahur. Saat itu, sebanyak 5 orang yang mengendarai tiga sepeda motor mendatangi pos satpam dan memaksa masuk ke dalam komplek.

“Dia (pelaku) mau minta kunci gerbang utama, tapi korban nggak kasih dan teriak minta tolong,” kata Abdulrohim di lokasi kejadian, Jumat (8/5/2020).

Rohim mengatakan pelaku yang telah mengacungkan senjata tajam langsung membacok kepala rekannya sekerjanya tersebut.

Baca Juga :  Gimik Power Rangers Dinilai Berisiko, PAN Minta MBG Fokus pada Gizi Anak

“Setelah bacok korban, warga setempat keluar, terus para pelaku ini kabur,” kata dia.

Menurut dia, korban langsung dilarikan ke rumah sakit setempat untuk mendapat perawatan.

Pantauan Tempo di lokasi, ceceran darah masih terlihat di pos sekuriti perumahan tersebut.

Saksi mata lain, Syainin (33), mengatakan ciri-ciri pelaku berbadan besar, menggunakan masker dan sweater.

“Pas dengar ada orang teriak minta tolong saya keluar tuh, saya lihat ada dua motor di depan komplek itu,” kata Syain.

Dengan sigap, Syain mengambil bambu, untuk melumpuhkan para pelaku, “Pas saya ambil bambu pelaku nih langsung kabur, dan tembak saya pakai peluru plastik,” kata Syain.

Syain menderita luka tembak diduga senjata jenis air softgun pada bagian dada kanannya.

Terpisah, Kapolres Metro Depok, Komisaris Besar Azis Andriansyah mengatakan, belum mengetahui secara detail kasus perampokan tersebut.

Baca Juga :  Koperasi Desa Disiapkan Jadi Pemasok Program MBG, Zulhas: Ekonomi Rakyat Harus Hidup

“Nanti saya cek ke Polsek,” katanya singkat.

www.tempo.co

Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.