
SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Dinas Pendidikan Kabupaten Sragen mengisyaratkan bakal memperpanjang masa libur atau belajar di rumah. Kondisi wabah covid-19 yang belum kunjung membaik menjadi alasannya.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sragen, Suwardi mengatakan sesuai edaran awal, masa belajar di rumah ditetapkan sampai 13 Mei nanti.
Mengingat situasi belum membaik, pihaknya mengisyaratkan masa belajar di rumah bakal diperpanjang.
“Kemarin edaran kita liburnya sampai 13 Mei 2020. Kita tunggu situasi karena belum membaik, nanti ya diperpanjang lagi,” paparnya kepada JOGLOSEMARNEWS.COM , Sabtu (9/5/2020).
Suwardi menyampaikan perpanjangan akan dilakukan menyesuaikan situasi. Apakah perpanjangan nantinya sama dengan daerah lain yang sampai akhir Mei, ia mengaku belum bisa memastikan.
“Lihat perkembangan situasi dulu. Nanti disesuaikan. Harapannya nanti kalau sudah membaik segera masuk. Tapi karena situasi masih begini ya nanti diperpanjang,” tukasnya.
Ia menambahkan perihal penetapan masa belajar di rumah untuk daerah, memang tidak diatur secara spesifik oleh Pemprov.
Dari Pemprov hanya mengatur masa belajar di rumah untuk SMA dan SMK. Sedang SD hingga SMP di daerah disesuaikan dengan kondisi masing-masing daerah.
“Meski belajar di rumah, kami ingin mencoba agar tetap berjalan. Karena seperti efektif apapun, belajar di rumah itu banyak kendalanya. Tak bisa dipungkiri, pendidikan memang efektifnya harus tatap muka,” tandasnya. Wardoyo
Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.















