SOLO, JOGLOSEMARMEWS.COM – Pusat Grosir Solo (PGS) bersiap menghadapi era new normal dengan meningkatkan pembayaran non tunai. Salah satu persiapan dilakukan adalah sosialisasi terkait konsep pembayaran tersebut pada puncak program pesta shoping besar besaran (PSBB) tahap II yang ditutup Sabtu (27/6/2020).
Asisten Manager Marketing Communication PGS, Aditya Rifki mengutarakan, dalam salah satu sesi penutupan PSBB tahap II digelar bincang bisnis membahas mengenai transaksi pembayaran non-tunai di era new normal.
“Dalam waktu dekat PGS dan Linkaja serta Bank BUMN akan melakukan kolaborasi pembayaran non-tunai sebagai alternatif pembayaran di PGS. Ini dilakukan dalam rangka menghadapi era new normal,” tegasnya.
Sementara itu, puncak acara PSBB tahap II ditandai dengan pengundian dua unit setrika dan tiga unit dispenser. Pada akhir acara penutupan PSBB juga kembali diundi hadiah utama satu unit smartphone bagi pengunjung yang telah menukarkan nota belanja dengan kupon undian.
“Tujuan pelaksanaan program ini adalah menjadikan PGS sebagai pusat perbelanjaan aman dan nyaman. Selain itu, juga mengkampanyekan PGS sebagai pusat perbelanjaan yang aman dan nyaman dengan pemenuhan protokol dan memberikan hadiah kepada pengunjung setia,” imbuh Aditya.
Sebelumnya, PSBB tahap I dilaksanakan pada 13-20 Juni 2020. Pusat Grosir Solo bersama BRI Surakarta-Sudirman kemudian memperpanjang PSBB tahap kedua hingga Sabtu (27/6/2020). Pada akhlr periode PSBB, PGS mengundi paket sembako dan hadiah utama yaitu alat elektornik dan smartphone.
“Antusias pengunjung selama PSBB ini sangat terlihat. Pengunjung sama sekali tidak dibuat takut dengan PSBB ala Pusat Grosir Solo, melainkan begitu semangat menukarkan nota belanja di seluruh,” pungkas Aditya. Prihatsari
