Beranda Daerah Pantura Inilah Tiga Strategi untuk Tingkatkan Kinerja Bank Jateng

Inilah Tiga Strategi untuk Tingkatkan Kinerja Bank Jateng

Logo Bank Jateng. Wikipedia

BANJARNEGARA, JOGLOSEMARNEWS.COM — Manajemen Bank Jateng Cabang Banjarnegara diminta terus memberikan pelayanan terbaik kepada nasabah. Dengan pelayanan yang prima dan maka tingkat kepercayaan warga terhadap Bank Jateng bisa terus meningkat.

Hal itu disampaikan Bupati Banjarnegara, Budhi Sarwono saat menghadiri apel pagi, dan doa bersama jajaran Bank Jateng Cabang Banjarnegara, belum lama ini. Menurut Budhi, pelayanan menjadi satu dari tiga strategi utama peningkatan kinerja.

Pertama, dengan menggarap sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), terutama pedagang di pasar dan pengusaha kecil. Kedua, berikan pelayanan yang terbaik kepada nasabah dan masyarakat. Adapun yang ketiga adalah berperilaku jujur, tidak melanggar aturan dan norma, serta tidak curang.

“Tolong pegang pesan saya jika kalian ingin sukses, yaitu jangan melakukan pelanggaran. Kecurangan karena ini akan merugikan diri sendiri. Bersikaplah jujur karena kejujuran merupakan mata uang yang paling berharga,” pesan bupati.

Budhi pun mengapresiasi kinerja Bank Jateng Cabang Banjarnegara yang telah mencatatkan laba lebih dari 100 persen pada Juli 2020. Sebagai mitra pemerintah, lanjut Bupati Budhi, Bank Jateng dinilai sukses mendukung perekonomian daerah.

“Sekali lagi saya ucapkan terima kasih kepada Bank Jateng yang telah berperan dalam membangun Kabupaten Banjarnegara, baik dalam ikut mendukung pertumbuhan ekonomi di daerah, maupun dalam memberikan kontribusi untuk kegiatan pendapatan. Juga saya minta Bank Jateng bisa melakukan peningkatan pelayanan untuk kredit pegawai kami,” sambungnya.

Baca Juga :  Blusukan di Blora, Ahmad Luthfi Berniat Bantu Pengobatan Anak Buruh Tani yang Punya Gangguan Pengelihatan

Ditambahkan, Pemerintah Kabupaten Banjarnegara selaku bagian dari pemegang saham, terus berharap Bank Jateng dapatkan mencatatkan hasil yang lebih baik. Untuk itu, Budhi menyatakan siap memberikan dukungan pada Bank Jateng.

“Kami akan memaksimalkan potensi yang ada di jajaran pemerintah, pelaku usaha, dan mitra kerja untuk selalu memanfaatkan produk-produk Bank Jateng karena hasil usaha tersebut akan dikembalikan kepada pemerintah kabupaten dan masyarakat melalui pembagian deviden,” kata Budhi.

Sementara itu, Pimpinan Bank Jateng Cabang Banjarnegara, Yuli Prabowo, menyampaikan terima kasih atas dukungan Pemkab Banjarnegara selama ini dalam peningkatan kinerja instansinya.

Yuli menjelaskan, pihaknya berupaya meningkatan pelayanan, antara lain dengan pemanfaatan sistem internet banking. Seiring dengan perkembangan teknologi yang semakin canggih, layanan internet banking sudah menjadi bagian dari gaya hidup masyarakat modern.

Hampir semua kegiatan yang dulunya dilakukan secara luring, kini dapat lebih mudah dilakukan secara daring dengan menggunakan berbagai gawai. Nasabah tidak lagi harus datang langsung ke bank atau gerai ATM untuk bertransaksi selain tarik tunai.

“Selain itu, Internet Banking Bank Jateng memiliki fasilitas seperti informasi rekening, informasi mutasi, melakukan transfer uang nontunai, dan pembayaran aneka tagihan bulanan. Kini dengan fitur baru yang terintegrasi, bahkan nasabah tidak perlu membawa kartu ATM jika mau ambil dana, cukup dengan kode yang terverifikasi dan uang bisa diambil di ATM,” jelasnya.

Baca Juga :  Respati-Astrid Kalah, Pengamat Sebut Survei Litbang Kompas Basi

Lebih lanjut dijelaskan, sebagai salah satu pemegang saham Bank Jateng, pada 2019 Pemkab Banjarnegara memperoleh deviden sebesar Rp14,160 miliar. Uang tersebut masuk ke rekening Kas Umum Daerah dan dicatatkan sebagai Pendapatan Daerah. Pada akhir 2020, Bank Jateng ditargetkan mampu membukukan deviden melebihi jumlah tersebut. Satria Utama