Kabar Duka Sragen, 4 Warga Meninggal Dunia Terkait Covid-19 Hari Ini. Tiga Warga Berstatus Suspek, Satu Orang Positif, Total Sudah 49 Meninggal Dunia

SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Kabar duka kembali menghampiri Sragen di tengah peningkatan kasus dan upaya keras Pemkab untuk meredakan penyebaran.

Sebanyak 4 warga dilaporkan meninggal dunia terkakt covid-19, Kamis (20/8/2020). Mereka terdiri dari satu pasien positif terkonfirmasi covid-19 dan tiga pasien berstatus suspek.

Data yang dilansir dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sragen Kamis (20/8/2020) petang menunjukkan untuk jumlah suspek covid-19 meninggal sudah mencapai 35 orang.

Ada tambahan tiga kasus meninggal dari sehari sebelumnya yang tercatat 32 orang. Kemudian untuk kasus meninggal positif covid-19 juga bertambah satu orang dari 10 di Rabu (19/8/2020) menjadi 11 orang pada Kamis (20/8/2020).

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sragen, Hargiyanto membenarkan tambahan 4 kasus meninggal tersebut. Ia merinci untuk tiga suspek yang meninggal itu masing-masing berinisial SR (64) laki-laki asal Desa Kliwonan, Masaran, Ny SS (62) asal Desa Karangpelem, Kedawung dan Ny P (60) asal Kecamatan Gemolong.

Sementara untuk satu pasien positif yang meninggal adalah THM (48) pria asal Jasem, Sidoharjo, Sragen. THM meninggal pada Kamis (20/8/2020).

“Ada tambahan 3 suspek meninggal dan satu pasien positif meninggal dunia hari ini. Pasien positif atas inisial THM asal Sidoharjo meninggal tanggal 20 Agustus 2020,” paparnya, Kamis (20/8/2020).

Karena meninggal dalam status suspek dan positif, keempat warga itu dimakamkan dengan protokol covid-19. Yakni dimakamkan oleh petugas dengan pakaian APD lengkap dan jenazah langaung dibawa ke pemakaman tanpa disemayamkan di rumah duka.

Sementara, dengan tambahan empat kasus meninggal itu, hingga kini total ada 49 warga Sragen yang meninggal terkait covid-19.

Rinciannya, 11 pasien positif, satu pasien positif dan sembuh asal Sribit Sidoharjo, 35 suspek, satu ODP dan satu PP.

Dari 35 PDP atau suspek meninggal itu masing-masing dua dari Sragen Kota, dua dari Sidoharjo, satu dari Celep Kedawung, tiga dari Mondokan, dua warga dari Sambirejo, tiga dari Sambungmacan, dua dari Sumberlawang, satu dari Masaran dan satu dari Plupuh.

Kemudian lima lagi suspek atau PDP asal Kecamatan Kedawung, dua dari Tanon, dua dari Karangmalang, empat dari Gemolong dan satu dari Gondang.

Lantas ada satu balita PP meninggal dari Desa Kedawung Kecamatan Kedawung dan satu ODP asal Jati Sumberlawang. Wardoyo