Diduga Korsleting Listrik, 3 Rumah Warga Jati Kudus Hangus Terbakar

KUDUS, JOGLOSEMARNEWS.COM — Peristiwa kebakaran kembali terjadi di Kabupaten Kudus. Ganasnya bara api menghanguskan tiga rumah di kawasan RT 5 RW 1 Desa Jati Kulon, Kecamatan Jati, Kabupaten Kudus. Peristiwa kebakaran ini terjadi Rabu (16/9/2020) pagi.

Beruntung tidak ada korban jiwa akibat kejadian nahas ini.
Data yang dihimpun, kebakaran ini diduga bermula dari korsleting listrik dari salah satu rumah yang terbakar. Kejadiannya bermula pada Sekitar pukul 04.00 WIB, warga mendengar suara letusan.

Setelah ditelusuri, saksi mendapati kobaran api melalap rumah Faiz Yulianto
Tiga rumah yang terbakar milik Faiz Yulianto, 39 tahun; Susilowati 55 tahun, dan Mulawarman, 38 tahun. Ketiganya bertetangga dengan jarak rumah berdekatan. Para pemilik rumah ditaksir rugi hingga ratusan juta rupiah.

Kepala Polsek Jati Ajun Komisaris Polisi Bambang Sutaryo saat dikonfirmasi wartawan mengungkapkan, peristiwa kebakaran pertama kali diketahui sekitar pukul 04.15 WIB.
Menurut dia, saat itu suara letusan dari salah satu rumah menjadi pertanda awal kebakaran.

“Salah seorang warga yang bernama Nur Sakidi yang merupakan tetangga korban pada sekitar pukul 04.00 WIB, mendengar suara letusan. Setelah ditelusuri, saksi mendapati kobaran api melalap rumah Faiz Yulianto,” ujar AKP Bambang.

Setelah memastikan terjadi kebakaran, lanjut AKP Bambang, saksi langsung
membangunkan warga sekitar dan meminta bantuan pemadaman dengan peralatan seadanya. Nahas, api kian membesar hingga merambat ke rumah di sebelah kanan dan kirinya.

Melihat api yang kian tak terkendali, warga segera melaporkan kejadian tersebut ke perangkat desa Jati Kulon dan tim pemadam kebakaran Kudus guna meminta bantuan penjinakan api.

Tak berselang lama, empat unit pemadam kebakaran datang ke lokasi kejadian. Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 05.30 WIB.

Kebakaran ini, masih kata Bambang, menghanguskan seluruh bangunan rumah milik Faiz Yulianto. Dan melalap sebagian bangunan milik Susilowati dan Mulawarman.

“Penyebabnya kami duga dari korsleting listrik,” tutur dia.

“Pada proses pemadaman, BPBD Kudus mengerahkan satu armada pemukul dan dua armada suplay. Api sudah berhasil dipadamkan oleh petugas. Dalam kejadian tersebut tidak ada korban jiwa. Kerugian diperkirakan mencapai Rp 350 juta,” pungkas AKP Bambang. Satria Utama