JOGLOSEMARNEWS.COM – Pandemi Covid-19 belum menunjukkan tanda-tanda bakal mereda. Situasi ini tak hanya mengganggu pikiran orang dewasa, namun juga anak-anak. Bedanya, anak-anak terkadang tidak paham dengan situasi yang sedang terjadi.
Menyampaikan informasi kepada anak tentang virus corona tentu tidaklah mudah. Cara menerangkan yang kurang tepat bisa malah membuat anak merasa takut. Oleh karena itu, orangtua perlu tahu cara yang tepat untuk menjelaskan virus corona kepada anak.
Para ahli psikologi anak mengimbau orang tua untuk menyampaikan informasi tentang virus corona kepada anak secara akurat dan dengan cara yang bisa dipahami oleh anak sesuai usianya.
Jika dilakukan dengan cara yang keliru, penjelasan tentang virus corona justru dapat membuat anak merasa takut, sedih, atau stres.
Berikut ini adalah tips bagi orang tua dalam memberikan informasi tentang virus corona kepada anak, seperti dikutip dari Alodokter:
1. Bekali diri dengan informasi yang akurat
Sebelum menjelaskan tentang virus corona kepada anak, orang tua harus lebih dulu paham tentang apa itu virus corona, apa saja gejalanya, bagaimana cara penularannya, serta apa yang bisa dilakukan untuk mencegahnya.
Pastikan informasi yang akan disampaikan kepada anak memang akurat dan bukan berita bohong. Oleh karena itu, carilah informasi tentang virus corona dari sumber yang terpercaya.
2. Cari tahu apa yang sudah diketahui oleh anak
Mulailah pembicaraan mengenai virus corona dengan bertanya apa saja yang sudah ia ketahui tentang virus ini. Dengan begitu, orang tua bisa mengetahui sejauh mana pemahaman si anak, sekaligus mencari tahu apakah informasi yang ia dapatkan benar atau tidak.
Jika anak belum pernah mendengar tentang virus corona, orang tua tidak perlu menjelaskan tentang virus ini kepadanya. Cukup ingatkan agar menjaga kebersihan, sering mencuci tangan, dan tidak bermain di luar rumah agar ia tidak sakit.
3. Jelaskan fakta dengan bahasa yang mudah dimengerti
Agar anak mendapatkan informasi yang tepat tentang virus corona, orang tua perlu menjelaskannya dengan kalimat yang sederhana dan kata-kata yang mudah dipahami oleh anak. Hindari penjelasan yang terlalu mendetail dan rumit.
Biasanya, anak akan lebih mudah paham bila dijelaskan dengan cerita atau gambar yang menarik. Orang tua juga bisa mengajak anaknya menonton tayangan video penjelasan di internet yang khusus ditujukan untuk anak-anak. Namun ingat, pastikan informasi dalam video tersebut akurat.
Bila anak bertanya tentang sesuatu yang belum Anda ketahui, jangan sembarangan menjawabnya dengan cara menebak-nebak. Cari tahu dulu jawaban yang benar di media atau bertanya kepada seseorang yang lebih paham.
4. Usahakan anak merasa tenang dan aman
Agar anak merasa tenang, orang tua juga perlu tetap tenang saat memberikan penjelasan mengenai virus corona maupun selama menghadapi pandemi virus Corona.
Ingat, anak cenderung mencontoh sikap orang tuanya dalam menanggapi sesuatu. Bila orang tua memperlihatkan sikap yang tenang dalam menghadapi wabah virus corona beserta segala dampaknya, anak juga akan merasa lebih tenang.
Saat memberikan informasi tentang virus corona kepada anak, fokuslah pada hal-hal yang positif dan memberikan harapan, misalnya informasi bahwa penyakit ini bisa dicegah dan disembuhkan.
Jangan menakut-nakuti anak dengan informasi yang bisa membuatnya cemas, misalnya ada banyak orang meninggal karena virus corona.
5. Ajarkan cara yang efektif untuk mencegah virus corona
Ajarkan kepada anak cara-cara mudah yang efektif untuk mencegah penularan virus corona, seperti rajin mencuci tangan dengan benar, cara batuk atau bersin sambil menutup mulut dan hidung dengan tisu atau lengan bawah, selalu mengenakan masker saat berada di luar rumah, dan cara-cara lainnya.
Selain itu, orang tua juga perlu meyakinkan anak bahwa dengan melakukan cara-cara di atas, ia dapat melindungi dirinya sendiri dan orang lain dari virus Corona.
6. Akhiri pembicaraan dengan hati-hati
Sebelum mengakhiri pembicaraan tentang virus corona, perhatikan respons anak atas penjelasan yang telah disampaikan. Jika ia tampak ketakutan atau cemas, ucapkan kata-kata yang bisa menenangkannya. Bila perlu, beri pelukan agar anak merasa lebih tenang.
Orang tua juga bisa memberikan semangat kepada anak dengan menjanjikannya acara liburan bersama keluarga setelah pandemi ini berlalu.
Menjelaskan tentang virus corona dan Covid-19 kepada anak perlu dilakukan secara hati-hati dan dengan cara yang tepat. Terapkanlah tips di atas agar informasi yang disampaikan orang tua tidak malah membuatnya makin cemas.
Jika muncul tanda-tanda kecemasan atau ketakutan pada anak setelah mengetahui tentang virus corona, cobalah atasi kecemasannya. Bila perlu konsultasikan hal ini dengan psikolog anak atau psikiater.