Beranda Daerah Sragen Pulang dari Luar Kota, 5 Warga Sragen Langsung Positif Covid-19. Satu TKI...

Pulang dari Luar Kota, 5 Warga Sragen Langsung Positif Covid-19. Satu TKI Warga Gesi Positif Setelah Pulang dari Jepang

Ilustrasi positif virus covid-19

 

SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM -Kasus corona virus atau covid-19 di Sragen kembali mengalami peningkatan signifikan pada Rabu (7/10/2020).

Grafik kasus covid-19 kembali meroket dengan tambahan 29 warga terpapar covid-19. Selain pasien kontak erat atau tertular dari pasien sebelumnya, ada 6 warga yang positif dengan riwayat pelaku perjalanan.

Enam warga itu lima di antaranya positif setelah pulang dari luar kota. Sedang satu pasien positif setelah pulang dari luar negeri.

Berdasarkan data yang dirilis Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sragen, Rabu (7/10/2020) petang, lima warga yang positif dari pelaku perjalanan itu masing-masing S (55) daru Jenar. Dia positif setelah pulang dari Sulawesi.

Kemudian suami istri asal Kroyo, Karangmalang ES (36) dan EM (35) yang positif terpapar covid-19 setelah pulang dari Solo.

Kemudian DHR, bocah berusia 10 tahun asal Karanganyar Plupuh juga ketahuan positif setelag pulang dari Jakarta. Dari riwayatnya, DHR dimungkinkan tertular dari inisial P di Jakarta.

Baca Juga :  Mengerikan! Plafon SDN Kalimacan Kalijambe Sragen Roboh, 3 Siswa Terluka dan Dilarikan ke Rumah Sakit

Lantas ada pula pasien S (55) asal Guworejo, Karangmalang yang positif setelah pulang dari Batam, Riau. Satu pasien terakhir terkonfirmasi positif setelah pulang dari Jepang yaknu DA (24) asal Tanggan, Gesi.

“Hari ini ada tambahan 29 kasus positif baru. Hasil swab keluar hari ini dan dinyatakan positif terkonfirmasi covid-19. Sebagian besar positif dari kontak erat dengan pasien positif sebelumnya. Tapi ada 6 pasien yang memiliki riwayat perjalanan luar kota dan luar negeri,” papar Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sragen, Tatag Prabawanto, Rabu (7/10/2020).

Tatag menguraikan dari 29 warga yang positif hari ini, 24 pasien dalam kesehatan bagus dan tidak ada gejala klinis. Mereka yang kondisinya asimptomatis dilakukan penanganan dirawat isolasi mandiri di Technopark Sragen.

Baca Juga :  Tegas Tim Unit Resmob Polres Sragen Ungkap Kasus Pengeroyokan, Tiga Pelaku Berhasil Ditangkap dan Terancam 6 Tahun Penjara

Sedangkan lima pasien memiliki gejala klinis dan dirawat di rumah sakit.

“Selanjutnya, tim DKK akan melakukan tracing untuk melacak riwayat kontak pasien tersebut untuk dilakukan swab,” terangnya. Wardoyo