KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM – Nasib keberangkatan calon jamaah haji yang tertunda tahun 2020 apakah bisa diberangkatkan pada musim haji tahun 2021 atau tidak, belum bisa dipastikan.
Sampai saat ini, Kementerian Agama (Kemenag) memilih masih menunggu keputusan pemerintah Arab Saudi.
Jumlah calhaj Karanganyar yang terdaftar di 2020 tercatat sebanyak 886 orang. Mereka tahun ini batal berangkat ke tanah suci akibat pandemi Covid-19 yang melanda sebagian besar negara di dunia, termasuk Arab Saudi.
Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Karanganyar, Sunarno mengatakan bagi calon jamaah haji yang keberangkatannya tertunda karen pandemi Covid-19 serta tetap menjadi jamaah tunda.
“Untuk calon jamaah haji tahun 2020 yang tertunda masih tetap dan masuk dalam daftar tunda selama tidak mengundurkan diri dan telah melunasi seluruh biaya perjalanan haji,” paparnya kepada wartawan Kamis (12/11/2020).
Sedangkan untuk tim petugas haji daerah (TPHD), karena anggaran berasal dari pemerintah daerah, maka akan dikembalikan ke daerah. Termasuk soal anggaran dan biaya perjalanan bagi TPHD.
“Untuk TPHD , saat ini anggaran dikembalikan ke KBIH atau ke daerah dan tahun 2021 dianggarkan kembali. Untuk karanganyar TPHD masih tetap berlanjut dan tinggal membuat SK,” ujarnya.
Ketika disinggung apakah dari 886 calon jamaah haji Karanganyar tersebut ada yang mengundurkan diri atau tidak, Sunarno mengungkapkan akan melakukan pengecekan kembali untuk memastikan jumlah calon jamaah haji yang akan berangkat.
“Nanti akan kita cek kembali. Saat ini ada 11 calon jamaah haji yang membatalkan pelunasan. Meski membatalkan pelunasan namun nomor porsinya tidak berubah,” ujarnya.
Soal apakah ada yang mengundurkan diri, dia mengatakan hanya membatalkan pelunasan ada 11 orang, hanya pembatalan pelunasan saja, namun nomor porsinya tidak.
“Yang jelas seluruhnya masih dalam proses, kita menunggu. Ada dua opsi untuk pemberangkatan haji tahun 2021. Tetap ditunda karena masih dalam kondisi pandemi Covid-19 atau ada pembatasan usia yang diterapkan oleh pemerintah Arab Saudi bagi calon jamaah haji,” pungkasnya. Wardoyo