Tanah Longsor Timpa Rumah Warga Desa Karangpandan. Musim Hujan, Warga Diminta Waspada  

KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM –Memasuki musim hujan, ancaman terjadinya longsor mulai dirasakan di kawasan lereng Gunung Lawu yang selama ini memang rawan terjadinya musibah longsor tersebut.

Seperti yang terjadi di Dusun Gero RT 02/06, Desa Karang, Kecamatan Karangpandan, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah pada Senin (2/11/2020). Longsor di kawasan itu menimpa sebagian rumah di dusun tersebut salah satunya menimpa rumah milik Surojiyono (55). Tidak ada korban jiwa dalam longsor tersebut.

Informasi yang dihimpun JOGLOSEMARNEWS.COM di lokasi kejadian, menyebutkan tanah longsor terjadi pada pukul 02.00 WIB saat warga tertidur lelap. Saat itu hujan gerimis terus-menerus tanpa henti hingga akhirnya mengikis kekuatan tanah tebing dan jatuh mengenai sebagian rumah milik Surojiyono.

Spontan warga sekitar panik karena mendengar suara gemuruh tanah longsor. Warga pun bergotong royong menyelamatkan anggota keluarga Surojiyono untuk dievakuasi ke luar rumah.

Kades Karang, Dwi Purwanto mengatakan pihak pemdes bersama warga bergerak cepat mengatasi longsor tersebut. “Begitu kami mendapat laporan warga maka pada saat itu juga dilakukan gotong royong penyelamatan,” tandasnya.

Karena aman tidak ada korban luka apalagi meninggal dunia maka warga langsung membersihkan material yang mengenai rumah korban. Keluarga korban diminta waspada jika kemungkinan terjadi longsor susulan. Jumlah kerugian material ditaksir Rp10 juta karena terdapat sebagian rumah yang rusak.

Sementara itu Kasatlak Badan Penanggulangan Bencana Daerah BPBD Kabupaten Karanganyar Sundoro mengatakan sudah melakukan monitoring perihal bencana longsor tersebut. “Pada dinihari itu juga BPBD sudah lakukan pengawasan dan menuju lokasi untuk turut melakukan evakuasi,” tandasnya.

BPBD lanjut Sundoro sudah menghimbau waspada penuh saat hujan malam hari karena berpotensi longsor terutama di daerah rawan.(Beni Indra)