KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM – Guna mencegah terjadinya penyebaran covid pasca meninggalnya Sekretaris Dinas Sekdin Disdagnakerkop & UMKK Karanganyar, Dewi Rahayu Wilujeng Selamet (49), kantor dinas tersebut sempat dilockdown dua hari Sabtu dan Minggu (26-27/12/2020).
Sementara hingga kini sumber penularan yang menjangkiti Sekdin Dewi, apakah tertular di kantor atau dari luar, masih belum diketahui.
Senin (28/12/2020) besok dipastikan masuk kerja aktif seperti biasa.Kepala Disdagnakerkop & UMKM Karanganyar, Martadi mengatakan begitu mendengar kabar Almarhumah meninggal dunia terpapar covid, maka Badan Penanggulangan Bencana Daerah BPBD Karanganyar langsung melakukan sterilisasi.
Semua ruangan di dinasnya disemprot desifektan tanpa kecuali pada Sabtu dilanjutkan Minggu (26/27/12/2020). Selain itu juga dilakukan penyemprotan disinfektan sebanyak dua kali.
“Kantor Disdagnakerkop & UMKM sudah dlockdown Sabtu-Minggu kebetulan pas hari libur sehingga diharapkan Senin esok aman dan semua kembali masuk bekerja seperti biasa,” tandasnya, Minggu (27/12/2020).
Martadi menjelaskan pihaknya sudah bergerak cepat melakukan antisipasi sehingga diyakinkan kondisi kantornya sudah aman.
“Besuk Senin (28/12/2020) semua pegawai masuk kerja,” ujarnya.
Meski begitu semua pegawai diingatkan untuk serius menjaga protokol kesehatan. Sebab hingga sekarang ini belum diketahui lmarhumah terkena virus covid darimana apakah dari luar atau dalam kantor.
Martadi menambahkan pihaknya akan menggelar apel bersama guna mengingatkan lagi pentingnya protokol kesehatan.
“Sebenarnya upaya kami juga tidak kurang-kurang dalam mencegah penyebaran covid di kantor. Namun rupanya virus tersebut dahsyat bisa mengenakan orang di manapun,” ungkapnya.
Ia juga menyambut baik rencana Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Karanganyar yang akan melakukan tracking di kantor Disdagnakerkop & UMKM, termasuk dilakukan rappid tes guna melacak hubungan kontak erat.
“Ya monggo saja malah lebih baik itu,” lanjutnya.
Diketahui Sabtu (26/12/2020) Almarhum meninggal dunia dinyatakan positip covid hasil swab rumah sakit. Almarhum sempat dirawat di RSUD Karanganyar beberapa hari. Namun dirujuk ke Rumah Sakit Paru-Paru, Solo hingga akhirnya meninggal dunia.
Tak pelak banyak pelayat yang datang serta karangan bunga di rumah Almarhum, Sembungan, Desa Malanggaten, Kebakramat, Karanganyar. Pemakaman dilakukan secara protokol covid-19. Beni Indra
Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.