SUKOHARJO, JOGLOSEMARNEWS.COM – Kick Off Vaksinasi COVID-19 di Sukoharjo dimulai Senin (25/1/2021). Vaksinasi dimulai dengan penyuntikan kepada 10 tokoh dilanjutkan para tenaga kesehatan.
Melansir tribratanews, 10 orang penerima vaksin tahap pertama terdiri dari 10 tokoh publik. Meliputi Ketua DPRD, Kapolres, Kajari, Kepala Pengadilan Negeri, Perwakilan dari Pemerintah Daerah, Perwakilan dari Rumah Sakit, MUI, Pendeta, Ketua IDI, dan tokoh lainnya.
Bupati Sukoharjo Wardoyo Wijaya mengatakan vaksinasi COVID-19 merupakan tindak lanjut dari program pemerintah pusat. Hal itu dilakukan dalam upaya mencegah penularan virus Corona.
“Vaksinasi dimulai pada 10 orang tokoh publik, untuk memberikan contoh pada masyarakat bahwa vaksin benar-benar aman. Saya tidak (divaksin), karena usia saya sudah 60 tahun dan punya komorbid,” beber dia.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Sukoharjo, Yunia Wahdiyati, menjelaskan, untuk tahap pertama dilakukan vaksinasi pada 10 orang. Dilanjutkan pada 6.896 tenaga kesehatan.
Untuk Sukoharjo, saat ini total kasus positif corona mencapai 3.656 kasus. Dari jumlah itu 224 orang meninggal dunia. Persentase angka kematian tersebut 6,1% dan di atas angka kematian nasional.
Tingginya kasus COVID-19 di Sukoharjo diperlukan bentuk antisipasi lain yang intensif. Yakni vaksinasi untuk mencegah penularan virus.
Vaksinasi sendiri bertujuan untuk mengurangi transmisi atau penularan COVID-19. Menurunkan angka kesakitan dan kematian, mencapai kekebalan kelompok di masyarakat (herd immunity) dan melindungi masyarakat agar tetap produktif secara social dan ekonomi.
Untuk sasaran vaksinasi di Sukoharjo sendiri sebanyak 579.681 orang. Terdiri dari tenaga kesehatan 6.896 orang, pelayanan publik 224.489 orang, masyarakat umum dan pelaku ekonomi 196.910 orang, dan lansia 112.935 orang.
Vaksinasi serentak 31 Kabupaten/Kota se Jawa Tengah ini merupakan tahap kedua setelah daerah sebelumnya. Yakni Kota Semarang, Kabupaten Semarang dan Kota Surakarta yang sudah melaksanakan vaksin pada 14 Januari 2021 kemarin. Aria