SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM — Peristiwa jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182 beberapa waktu lalu tidak mempengaruhi penjualan tiketnya di Solo. Permintaan tiket penumpang Sriwijaya Air rute Solo tidak terganggu oleh peristiwa tersebut.
Station Manager Sriwijaya Air Solo, Agus Purwanto mengatakan, penurunan jumlah penumpang yang terjadi tidak disebabkan oleh peristiwa tersebut.
“Justru pandemi covid-19 ini yang sangat berpengaruh terhadap penurunan penjualan tiket,” urainya, Rabu (13/1/2021).
Untuk saat ini, Sriwijaya Air melayani rute Solo-Pontianak yang diberangkatkan dari Bandara Adi Soemarmo Solo. Diakuinya, terdapat calon penumpang yang membatalkan pembelian tiket rute tersebut.
“Namun karena penerapan kebijakan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM). Dan bukan karena peristiwa itu juga,” imbuhnya.
Sementara itu, jadwal penerbangan melalui Bandara Adi Soemarmo, selama pandemi covid-19 ini sebelumnya maskapai tersebut hanya menyisakan dua rute, yaitu Solo-Pontianak dan Solo-Pangkalpinang. Dan dalam beberapa waktu ke depan untuk rute menuju Pangkalpinang sementara ditiadakan.
“Untuk penerbangan kami juga tidak setiap hari. Kami atur untuk jadwal setiap Selasa, Kamis, dan Sabtu. Sebelum pandemi, rencananya setiap hari,” ujar Agus.
Di sisi lain, sebelum terjadi pandemi COVID-19 rute yang dilayani oleh Sriwijaya Air melalui Bandara Adi Soemarmo ada empat, yaitu Solo-Pontianak, Solo-Denpasar, Solo-Palembang, dan Solo-Pangkalpinang.
“Jika diba diingkan sebelum dan saat pandemi ini, jumlah penumpang turun cukup signifikan. Tingkat keterisiannya sekitar 70 persen dan total kapasitas. Sebelumnya biasanya full dari total 120an penumang,” tukas Agus. Prihatsari
