JOGLOSEMARNEWS.COM Daerah Wonogiri

Rumah Nunung Tertimpa Pohon Tumbang Sementara 5 Rumah Terendam Banjir di Wates Wetan Desa Bangsri Kecamatan Purwantoro Wonogiri

Kolase banjir pohon tumbang dan tanah longsor di Kabupaten Wonogiri. Dok. BPBD Wonogiri
ย ย ย 
Kolase banjir pohon tumbang dan tanah longsor di Kabupaten Wonogiri. Dok. BPBD Wonogiri

WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Sedikitnya lima rumah sempat terendam banjir di Desa Bangsri Kecamatan Purwantoro Wonogiri. Sementara satu rumah tertimpa pohon tumbang di wilayah Kecamatan Wonogiri.

Beruntung tidak ada korban dalam peristiwa tersebut. Untuk genangan saat ini sudah surut.

Kepala Pelaksana BPBD Wonogiri, Bambang Heryanto, Rabu (17/2/2021) mengatakan, peristiwa terjadi pada 16 Pebruari 2021, sekitar pukul 16.30 WIB hingga pukul 20.30 WIB. Jenis bencana alam yang terjadi meliputi angin kencang, tanah longsor, banjir.

“Lokasi kejadian di wilayah Kecamatan Wonogiri dan Kecamatan Purwantoro,” kata dia.

Peristiwa itu menurut dia dipicu hujan dengan intensitas sedang hingga lebat dengan durasi lebih dari satu jam disertai angin kencang

Baca Juga :  Tips Mengatasi Malas Masuk Kerja Pasca Libur Lebaran 2024 yang Panjang

Dampak kejadian, di Kecamatan Wonogiri, yakni Kelurahan Giripurwo Linkungan Kerdukepik RT 1 RW 2, angin kencang mengakibatkan sebuah pohon jati menimpa bangunan rumah milik Nunung. Atap rumah mengalami kerusakan.

Di Kelurahan Wuryorejo Lingkungan Jetis, tebing tanah longsor berdampak Jalan Lingkar Kota (JLK ) tertimbun tanah dan batuan lebih dari setengah jalan. Ini mengakibatkan mobilitas kendaraan terganggu.

“Di Kecamatan Purwantoro, di wilayah RT 2 RW 6 Dusun Wates Wetan Desa Bangsri, bencana alam banjir disebabkan luapan sungai. Dampak yang ditimbulkan 5 rumah tergenang air dengan ketinggian sekitar 20 – 40 sentimeter,” beber dia.

Baca Juga :  Lebaran 2024 Telah Berlalu Saatnya Kembali ke Rutinitas, Bekerja dan Belajar Bolo

Adapun pemilik rumah adalah
1. Kasmin, 2 jiwa
2. Amin, 5 jiwa
3. Marmin, 6 jiwa
4. Parno, 7 jiwa
5. Gomin, 3 jiwa
Kondisi surut sekitar dua jam.

Upaya penanganan pemulihan sementara telah dilakukan oleh masyarakat dibantu relawan. Untuk arus lalin jalan lingkar kotasementara dialihkan mengingat kondisi tebing labil dan dimungkinkan masih terjadi longsor susulan.

“Pemulihan lanjutan akan dilaksanakan besok pagi mengingat kondisi di lokasi pasca kejadian masih terjadi hujan. Tidak ada korban jiwa maupun luka dalam kejadian tersebut. Taksir kerugian dan pendataan lanjutan yang terdampak masih dalam proses perhitungan dan kajian tim,” ujar dia. Aria

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com