WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Objek wisata andalan Wonogiri, Waduk Gajah Mungkur (WGM) bakal direvitalisasi. Hasil dari revitalisasi nantinya digadang-gadang mampu menjadi reward atas keberadaan WGM bagi warga Wonogiri.
Bupati Wonogiri Joko Sutopo mengatakan, revitalisasi dilakukan mulai tahun ini. Sistem pengerjaannya dengan multyyears, mulai dari penataan landscape, perluasan lahan, pembangunan jogging track, jalur sepeda, hingga jalur offroad.
“Tahun pertama pada 2021. Proses sosialisasi dan persiapan aspek teknis dilakukan dan dikoordinasikan dengan seluruh elemen yang ada,” kata Bupati Wonogiri Joko Sutopo, Rabu (10/3/2021).
Bupati berharap pemerintah pusat melalui kementerian terkait mendukung revitalisasi potensi Waduk Gajah Mungkur. Pasalnya, waduk tersebut selama ini telah menyuplai air irigasi untuk puluhan ribu hektare sawah di kabupaten-kabupaten tetangga.
“Proyek multiyears ini dapat dijadikan semacam reward bagi masyarakat Wonogiri agar memiliki destinasi wisata unggulan untuk peningkatan PAD (Pendapatan Asli Daerah),” jelas dia.
Joko Sutopo mengatakan, revitalisasi itu juga akan disertai dengan perluasan lahan objek wisata WGM. Perluasan dilakukan ke arah utara dan selatan objek wisata. Tahun ini tahapan sudah masuk dalam proses kajian.
“Proyek dilanjutkan tahun 2022 dan akhir tahun 2022 kita berharap sudah selesai,” tandas dia.
Kepala Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Bengawan Solo Agus Rudyanto belum lama ini mengatakan, perhatian Kementerian PU terhadap Wonogiri istimewa. Hal itu terbukti adanya permintaan, dari Bupati Wonogiri untuk dikembangkan pariwisata ikon, seperti di Solo yakni Bendung Karet Tirtonadi. Bendung itu ketika malam hari dihiasi lampu warna warni layaknya di Singapura.
Kementrian akhirnya memberikan restu dengan proses penataan landscape dilakukan dengan membangun jogging track, jalur sepeda, jalur offroad, hingga revitalisasi wahana paralayang dan gantole. Pihaknya juga akan melakukan penataan dengan membangun jalur alternatif. Sebab, jalan di depan objek wisata WGM kerap terjadi kemacetan ketika momen libur panjang atau libur tahun baru dan lebaran.
Tidak masalah soal perluasan lahan dan revitalisasi yang melebar ke tanah BBWS.Pihaknya merelakan tanah BBWS dipakai. Aria
