
KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM -Bagian dapur rumah milik Sastro Jum (65) warga Dusun Gudang RT 02/04 Desa Karangbangun, Matesih, Karanganyar tertimpa talud setinggi 30 meter akibat hujan deras, Rabu (14/4/2021). Tak ada korban jiwa namun kerugian ditaksir puluhan juta rupiah.
Informasi yang dihimpun JOGLOSEMARNEWS.COM menyebutkan hujan deras yang terjadi Rabu (14/4/2021) atau bersamaan baru puasa kedua bulan Romadlon terjadi hujan deras hampir satu jam merata di Kabupaten Karanganyar. Akibatnya terjadi longsor di berbagai titik termasuk di Desa Karangbangun, Matesih.
Tepat sekitar pukul 18.30 talud jalan desa Karangbangun longsor kebawah menimpa bagian dapur rumah Sastro Jum (65). Akibatnya rumah bagian dapur rusak rata dengan tanah. Beruntung pada saat kejadian Sastro Jum sedang berada di ruang depan sehingga selamat.

Hingga berita ini diturunkan warga belum berani mengevakuasi talud karena takut terjadi longsor susulan. Apalagi hujan gerimis masih mengguyur desa tersebut
Relawan Giribangun, Matesih, Suwarno (40) yang berada di lokasi kejadian membenarkan kejadian tersebut. “Untung saja tidak ada korban jiwa mengingat potensi longsor di Desa Karangvabgun masih mungkin terjadi,” ujarnya kepada JOGLOSEMARNEWS.COM , Rabu (14/4/2021).
Sementara itu pantauan JOGLOSEMARNEWS.COM dikabarkan bencana longsor juga terjadi pada waktu yang sama di Desa Girimulyo, Ngargoyoso. Bahkan banjir pun terjadi di Desa Berjo, Ngargoyoso, akibat got tidak mampu menampung air hujan.
Kades Berjo, Suyatno (51) mengatakan akibat derasnya hujan air pun meluap masuk kerumah warga terjadi banjir meskipun Desa Berjo merupakan dataran tinggi.
” Iya benar banjir terjadi di Desa Berjo dan menimpa rumah wito wiyono.
Dusun sompak RT 03/01 Desa Berjo Ngargoyoso,” ungkapnya. Beni Indra
Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.















