WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Toserba Luwes Wonogiri akhirnya ditutup kembali. Kali ini penutupan dilakukan selama tiga hari ke depan.
Menurut informasi yang dhimpun penutupan dilakukan lantaran salah satu karyawan Toserba Luwes ada yang reaktif COVID-19. Penutupan akan berlangsung selama tiga hari, dimulai Senin (5/4) hingga Rabu (7/4).
Humas Toserba Luwes, Wonogiri, Samuel Sunardi, mengiyakan soal penutupan tersebut. Samuel beralasan, penutupan Toserba Luwes karena ada salah satu karyawan yang reaktif saat dites. Berdasarkan informasi yang dia terima, karyawan yang reaktif itu dari bagian SPG (sales promotion girl) atau pramuniaga.
Dia membeberkan, setelah mendapatkan informasi mengenai hal itu, manajemen sepakat melakukan penutupan. Selanjutnya, seluruh ruangan Toserba Luwes dilakukan sterilisasi. Selain itu, 180 karyawan yang ada menjalani rapid test.
“Hasil rapid tes semua karyawan negatif atau nonreaktif. Jadi hanya satu orang saja yang terindikasi,” ujar dia.
Samuel menegaskan, penutupan Toserba Luwes bukan karena ditutup pemerintah melainkan atas dasar pertimbangan manajemen Toserba Luwes sendiri. Pihaknya juga telah berkoordinasi dengan Satgas COVID-19 Wonogiri.
“Kami punya SOP dalam protokol kesehatan. Maka, kami akan lebih ketat lagi dalam penerapan prokes agar pengunjung dan karyawan nyaman,” tandasnya.
Dari pantauan, Toserba Luwes yang berlokasi di Jalan Jendral Sudirman Wonogiri, tampak tutup. Pada bagian pintu, terpampang tulisan ‘Untuk perbaikan gedung dan peningkatan protokol kesehatan Toserba Luwes Wonogiri Tutup tanggal 5, 6, 7 April 2021. Buka Tanggal 8 April 2021’. Aria
