SEMARANG, JOGLOSEMARNEWS.COM – Ratusan rumah keluarga tidak mampu di Jawa Tengah bakal mendapatkan bantuan pemasangan listrik gratis selama bulan Ramadan tahun ini. Hal tersebut menyusul adanya program bantuan yang akan dilaksanakan oleh PLN Unit Induk Distribusi Jawa Tengah dan DI Yogyakarta.
Disampaikan General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jawa Tengah dan DIY, M Irwansyah Putra, dalam Ramadan kali ini, bantuan pemasangan listrik gratis tersebut akan diberikan melalui dua program yang ada, yakni program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), serta Ramadan Berbagi.
“Bulan puasa ini kami ada dua program pemasangan listrik gratis untuk warga tidak mampu di Jawa Tengah, yakni TJSL dan Ramadan Berbagi. Kalau Ramadan berbagi itu dari donasi pegawai PLN Jawa Tengah,” ujarnya usai menemui Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo di kantor Gubernur, Senin (26/4/2021).
Lebih lanjut, Irwansyah merinci, program TJSL akan menyasar sejumlah rumah warga tidak mampu. Di antaranya Kabupaten Temanggung 100 pelanggan, Jepara 10 pelanggan, Tegal enam pelanggan, dan Brebes 27 pelanggan.
Sedangkan untuk program Ramadan Berbagi, di antaranya menyasar 48 pelanggan di Kota Surakarta, 50 pelanggan di Kabupaten Kendal, dan 35 pelanggan di Kota Semarang. “Untuk pelaksanaan direncanakan pada minggu pertama bulan Mei 2021,” paparnya.
Sementara itu, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengatakan, kedua program tersebut untuk warga Jawa Tengah terutama yang tidak mampu. Nantinya, pihak Pemerintah Provinsi Jateng bakal bekerja sama untuk menyinkronkan rumah tangga sasaran dengan program dari Pemprov Jateng.
“Kita akan sinkronkan dengan program Pemprov Jateng. Ini bagian dari aksi sosial, apresiasi sekali. Nantinya masyarakat bisa terang rumahnya, bisa dipakai beraktivitas belajar, mengaji, baca Alquran atau tadarusan. Apalagi ini bulan Ramadan,” ujar Ganjar.
Complain Handling
Gubernur Ganjar pun berpesan kepada PLN untuk menyediakan complain handling. Hal itu menyusul adanya komplain dari warga di Kabupaten Magelang, beberapa waktu lalu.
“Saya juga titipkan agar ada complain handling. Kemarin ada warga Magelang komplain ke saya dan saya teruskan, akhirnya langsung diselesaikan hari itu juga. Nah, PLN bisa melakukan hal serupa, kecepatan responnya. Saya minta complain handle plus di Jawa Tengah. Itu bisa meng-handle telepon dan juga langsung mendatangi. Itulah kepuasan pelanggan,” pesan Gubernur.