SEMARANG, JOGLOSEMARNEWS.COM – Melonjaknya kasus covid-19 dan status zona merah Covid-19 di Kabupaten Wonogiri memantik atensi dari Kapolda Jawa Tengah dan Pangdam IV Diponegoro.
Dua pucuk pimpinan Polda dan Kodam itu langsung berkunjung ke Wonogiri, Kamis (27/5/2011).
Dalam arahannya Kapolda Jateng memerintahkan para personil yang sudah ditunjuk sebagai petugas PPKM Mikro agar melaksanakan evaluasi setiap hari penyebab meluasnya covid-19 sehingga dapat menyelesaikan permasalahan ini sesegera mungkin.
“Personil yang sudah ditunjuk jangan sampai tidak memahami tugasnya,” papar Kapolda.
Kapolda mengingatkan pada Forkopimda Kabupaten Wonogiri agar mewaspadai dan mengevaluasi kearifan lokal dan kerawanan daerah.
Selain itu diminta mewaspadai lintas perbatasan dengan wilayah lain yang disinyalir menjadi salah satu penyebab membludaknya angka Covid-19 di Kota Gaplek.
“Kearifan lokal dan kerawanan daerah perlu diwaspadai dan di evaluasi setiap hari. Waspadai juga pada lintas perbatasan dengan Jatim misalnya karena dapat menularkan covid bila penanganannya tidak benar,” ungkap Kapolda.
Sementara itu, Pangdam IV Diponegoro menyampaikan bahwa hasil survei menyebut kelemahan di Kabupaten Wonogiri adalah kurangnya kesadaran jaga jarak dalam kerumunan yaitu di angka 17%.
- Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
- Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
- Redaksi :[email protected]
- Kontak : [email protected]