JOGLOSEMARNEWS.COM Umum Nasional

Anak Awasi Situasi, Ibunya Ngembat Motor! Komplotan Ini Diringkus Polisi Setelah Berhasil Ngembat 5 Motor

ilustrasi / tribunnews
ย ย ย 

TULUNGAGUNG, JOGLOSEMARNEWS.COM ย – Ibu dan anak memang sudah selayaknya saling menyayangi dan saling membantu satu sama lain. Apalagi ada pepatah, surga ad si bawah telapak kaki Ibu.

Tapi kekompakan ibu dan anak warga Desa Tanggung, Kecamatan Campurdarat, Tulungagung, Jawa Timur ini sungguh unik. Mereka kompak melakukan pencurian motor.

Tidak tanggung-tanggung. Dari hasil kerj sama yang bagus, mereka telah berhasil mengembat beberapa unit sepeda motor. Sayangnya, ibarat pepatah sepandai-pandai tupai, sekali gawal juga.

Ibu anak ini mengalami nasib apes dan kini keduanya mengenakan gelang besi dan tinggal di balik terali besi. Mereka harus berurusan demgan polisi.

Sang ibu berinisial SU (40), dan anaknya JF (18).
Dari hasil kekompakan kejahatan keduanya, polisi sekurangnya mengamankan empat unitย sepedaย motor.

Dalam menjalankan aksinya, sang ibu bertugas membawa kabur motor, sedangkan si anak bertugas mengamati situasi.

โ€œMereka ditangkap gabungan Timsus Macan Agung Satrekrim, Unit Reskrim Polsek Pagerwojo dan Polsek Kalidawir,โ€ terang Kasat Reskrim Polresย Tulungagung, AKP Christian Kosasih melalui Kasubag Humas, Iptu Tri Sakti Saiful Hidayat, Sabtu (16/5/2021).

Baca Juga :  Masinton Sebut Tak Ada Urgensinya Megawati Temui Presiden Jokowi

Menurut Tri Sakti, polisi sekurangnya menerima laporan lima kasusย pencurianย motor.

Tiga laporan masuk di Polsek Pagerwojo, satu di Polsek Kalidawirdan satu di Polsek Boyolangu.

Menindaklanjuti laporan itu, polisi lalu melakukan penyelidikan.

โ€œDari hasil penyelidikan, lima laporan itu mengarah pada pelaku yang sama,โ€ sambung Tri Sakti. Salah satu upaya mengungkapย pencurianย ini, polisi juga melakukan patroli siber.

Hasilnya ada sebuah unggahan jual beli motor Honda Beat 2012 di Facebook.

Yakin barang yang dijual adalah motor yang dilaporkan hilang, polisi pura-pura membeli agar bisa bertemu dengan penjualnya.

Setelah bertemu dengan T, penjual motor online itu, polisi memastikan motor itu memang hasil curian.

Kepada polisi T mengaku mendapatkan sepeda motor itu dari P, seorang warga Desa Wonokromo, Kecamatan Gondang.

Polisi lalu menangkap P dan menginterogasi asal usulย sepedaย motorย itu.

โ€œDari P ini polisi mendapatkan dua nama itu, SU dan JF. Petugas kemudian bergerak menangkap dua nama ini,โ€ sambung Tri Sakti.

Petugas gabungan menangkap ibu dan anak pada 8 Mei 2021 lalu. Dari mereka, polisi menyita empatย sepedaย motorย hasil curian.

Unit yang diamankan berupa Honda Beat tahun 2012 warna Hitam, Honda Beat tahun 2012 warna merah, Honda vario tahun 2011 warna merah dan Honda Scopy tahun 2015 warna hitam merah.

Baca Juga :  TPN Ganjar-Mahfud Masih Optimis MK Terima Gugatan Sengketa Pilpres, Ini Alasannya

โ€œUntuk sementara ada lima TKP yang diakui, 3 di Pagerwojo, satu di Boyolangu dan Kalidawir,โ€ ungkap Tri Sakti.

Ibu dan anak ini telah menjadi komplotan yang kompak dalam mencuriย sepedaย motor. Sebelum beraksi mereka berkeliling lebih dulu mencari calon korban.

Sasaran yang dipilih adalahย sepedaย motorย yang ditinggal dengan kunci masih menancap di parkiran toko atau warung kopi.

JF bertugas mengawasi situasi di kejatuhan, sementara Uut bertugas โ€œmemetikโ€ motor yang diincar.

Lalu SU lebih dulu berpura-pura menjadi pembeli di toko atau warkop.

Saat dia keluar menujuย sepedaย motorย yang menjadi incarannya dan langsung dibawa kabur.

โ€œIni peringatan buat kita semua, jangan pernah meninggalkan motor dengan kunci masih menancap. Meski situasinya aman, jangan beri kesempatan pada pelaku kejatahan,โ€ tegas Tri Sakti.

Kini ibu dan anak ini sama-sama telah menjadi tersangka dan dijerat pasal 362 KUH Pidana tentangย pencurian.

Mereka terancam hukuman penjara paling lama lima tahun.

www.tribunnews.com

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com