Beranda Daerah Karanganyar Mimpi Jadikan Harjosari Sebagai Sentra Produsen Fashion, Pemkab  Karanganyar Dorong Pembentukan Koperasi...

Mimpi Jadikan Harjosari Sebagai Sentra Produsen Fashion, Pemkab  Karanganyar Dorong Pembentukan Koperasi Lokal

Foto: Beni Indra

KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM Pemerintah Desa Harjosari, Karangpandan, Karanganyar dalam upaya mewujudkan desa tersebut sebagai produsen fashion potensial.

Salah satu upayanya, Pemdes Harjosari mendesak Dinas Perdagangan Tenaga Kerja Koperasi Disdagnakerkop dan UMKM Karanganyar memfasilitasi pembentukan koperasi lokal dengan peserta para pelaku UMKM di desa tersebut agar bisa maju bersama.

Bahkan sebagai bentuk keseriusan, Pemdes meminta Wakil Bupati Karanganyar Rober Christanto SE membantu fasilitasi channeling permodalan dengan pihak bank.

Selain itu, Pemdes Harjosari berharap melalui kepala Disdagnakerkop UMKM juga kiranya bisa memberikan bantuan serta akses permodalan.

Kades Harjosari, Sutarso atau yang akrab dipanggil Kang Tarso mengatakan di Desa Harjosari banyak pelaku UMKM sektor pembuat fashion atau pakaian anak-anak dan pakaian dewasa.

Namun karena keterbatasan modal dan akses permodalan maka produksinya ala kadarnya sesuai modal yang dimiliki.

“Maksud kami dengan saya dorong untuk membentuk koperasi tersebut agar lebih eksis karena koperasi berbadan hukum dan Pemkab Karanganyar melalui dinas bisa memfasilitasi akses permodalan,” ujanya, Selasa (25/5/2021).

Untuk itu Kang Tarso mengumpulkan sebanyak 50 pelaku UMKM di Desa Harjosari agar semangat bersatu membentuk koperasi tersebut, Selasa (25/5/2021) di Balaidesa setempat.

Pertemuan itu mengundang Wakil Bupati Rober Christanto SE Serta Kepala Disdagnakerkop UMKM Karanganyar, Martadi guna memotivasi para pelaku UMKM Desa Harjosari tersebut.

Diakui Kang Tarso produk pakaian asal perajin dari Desa Harjosari sudah laku hingga keluar kota. Hanya saja klasiknya terbentur permodalan.

“Tujuan kami bentuk koperasi agar bisa terwadahi seperti jaman dahulu didaerah sentra batik Solo ada koperasi batik yang mana semua bahan baku ditopang koperasi tersebut. Arah kita seperti itu,” ungkapnya.

Sementara itu Wakil Bupati Karanganyar Rober Christanto usai  memberikan motivasi pembentukan koperasi UMKM tersebut mengaku bangga dengan ide Kang Tarso yang berpikir maju memimpikan desanya menjadi sentra produsen fashion.

Meskipun pelaku UMKM lainnya juga ada, namun brand desa sangat penting sehingga membawa eksistensi.

“Kami dari Pemkab Karanganyar siap untuk berusaha memfasilitasi terbentuknya koperasi ini sekaligus mencarikan akses pemasaran hingga akses permodalan melalui sistem perbankan,” ujarnya.

Rober meminta program itu terus dilanjutkan hingga secara riil terbentuk koperasi UMKM di Desa Harjosari.

“Kendala mesti ada tapi yang penting terbentuk dulu wadah koperasinya,” tandasnya. Beni Indra