SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Insiden tak terduga menimpa sebuah mesin alat berat eksavator atau backhoe.
Alat berat milik PT Surya Group di perbatasan Sragen-Mantingan, Ngawi itu mendadak meledak dan kemudian terbakar hebat.
Data yang dihimpun di lapangan, insiden itu terjadi Kamis (30/9/2021) petang pukul 15.30 WIB.
Mesin backhoe milik Adi Supriyanto (56) yang berada di lahan dekat jalan Raya Sragen-Ngawi tepatnya di KM 46 Mantingan itu mendadak mengeluarkan suara ledakan.
Sejurus kemudian, ledakan disertai kemunculan percikan api yang membakar mesin tersebut. Karena berlokasi di dekat jalan raya dan permukiman, tak pelak insiden itu membuat warga terkejut dan panik berhamburan.
Para pengendara yang melintas juga sempat berhenti sehingga membuat arus kendaraan sempat macet.
“Kami menerima informasi kebakaran mesin eksavator di perbatasan Mantingan-Sragen, sehingga kami langsung merespon dengan mengirim petugas serta mobil pemadam,” papar Kabid Pemadaman Kebakaran Satpol PP Sragen, Sunardi mewakili PLT Kasatpol PP, Samsuri, kepada JOGLOSEMARNEWS.COM , Jumat (1/10/2021).
Dari hasil pantauan di lokasi, ia menyampaikan kebakaran itu diduga dipicu karena korsleting.
Hal itu dikarenakan mesin backhoe itu sudah terlalu lama sehingga dimungkinkan ada perangkat bagian kelistrikan yang mengalami hubungan arus pendek.
“Kemungkinan karena terlalu lama, sehingga perangkat aki meledak sehingga menimbulkan api yang besar. Karena takut makin membesar lalu pemilik langsung menelpon kantor Damkar Sragen untuk meminta bantuan pemadaman kebakaran alat berat tersebut,” terang Sunardi.
Namun ia memastikan tidak ada korban jiwa dalam musibah itu. Kerugian material ditaksir mencapai ratusan juta. Sementara setelah berjibaku hampir satu jam, api berhasil dijinakkan dengan kondisi eksavator sudah hangus terbakar. Wardoyo