JOGLOSEMARNEWS.COM Daerah Wonogiri

Mujiyani Penderita Kanker Payudara dan Tulang Ekor Warga Bulusari Desa Bulusulur Wonogiri Terima Bantuan Kursi Roda Sembako dan Fasilitas Ambulan Gratis

Bantuan
Kapolres Wonogiri AKBP Dydit Dwi Susanto (depan kanan) menyerahkan bantuan kursi roda kepada Mujiyani. Joglosemarnews.com/Aris Arianto
   

WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM — Kepedulian jajaran Polres Wonogiri terhadap penderitaan warga dibuktikan dengan pemberian bantuan. Tidak hanya bantuan berwujud barang atau uang, bantuan juga dimanifestasikan dalam hal fasilitas.

Salah satu penerima bantuan kepedulian itu adalah Mujiyani (48). Warga Dusun Bulusari RT 2 RW 4 Desa Bulusulur, Kecamatan Wonogiri ini mendapatkan bantuan kursi roda plus sembako dan lainnya, Rabu (27/10/2021). Sejumlah tetangga Mujiyani juga mendapatkan bantuan kepedulian dari korps Bhayangkara Kota Sukses.

Mujiyani mendapatkan bantuan bukan tanpa sebab. Pasalnya dia telah lama mengidap penyakit kanker payudara dam sakit pada tulang ekor. Bantuan kepada Mujiyani ini melengkapi fasilitas ambulan gratis yang sebelumnya telah diberikan kepadanya untuk berobat ke rumah sakit di Solo.

“Warga seperti beliau-beliau ini wajib mendapatkan perhatian dari kita. Ini bentuk kepedulian kami,” ungkap Kapolres Wonogiri AKBP Dydit Dwi Susanto kepada wartawan usai memberikan bantuan di kediaman Mujiyani.

Kepedulian itu diwujudkan dalam bentuk kursi roda dan sembako. Selain itu pihaknya juga memberikan santunan berupa paket sembako kepada warga miskin yang tinggal di sekitar kediaman Mujiyani.

Sebelumnya Polres melalui Satlantas juga telah memberikan fasilitas ambulan gratis. Ambulan itu digunakan untuk mengantar Mujiyani saat menjalani kemoterapi di rumah sakit di Solo dalam beberapa bulan terakhir ini.

“Semoga bisa bermanfaat untuk beliau,” jelas Kapolres

Mujiyani mengaku sangat terbantu dengan bantuan yang diberikan Polres Wonogiri itu. Dirinya mengucapkan banyak terimakasih atas bantuan apapun yang diberikan oleh Polres Wonogiri.

Diwartakan sebelumnya, kehidupan yang dijalani keluarga Mujiyani (48) warga Dusun Bulusari RT 2 RW 4, Desa Bulusulur, Kecamatan Wonogiri, Wonogiri ini sungguh berat.

Baca Juga :  Potret Nyata Upaya Basmi DBD di Jatisrono Wonogiri, Full Kebul alias Fogging Bolo

Bagaimana tidak, dia harus berbaring di tempat tidur lantaran sakit yang dideritanya. Sementara sang suami mesti tidak bekerja karena mengurus istri tercintanya.

Mujiyani terbaring di tempat tidur bukan baru sebulan dua bulan. Melainkan sudah berlangsung hampir empat tahun belakangan ini. Dia menderita kanker payudara dan sakit pada tulang ekornya.

Mujiyani juga bukan dari keluarga berada. Memang sang anak secara rutin mengirimkan uang untuk kehidupan dia dan suaminya. Hanya saja keperluan untuk pengobatan, dan lainnya cukup besar.

Mujiyani menyebutkan sakit sejak 2016. Sejak saat itu dia kesulitan beraktivitas. Sehari-hari terbaring di tempat tidur dengan perawatan sang suami, Suratmanto.

“Setiap dua minggu sekali, dia harus pulang pergi ke rumah sakit di Solo untuk menjalani kemoterapi. Selain itu syaraf tulang ekor saya kecepit. Kedua kaki sudah tidak bisa digerakkan lagi. Kalau kaki terkena sentuhan, sangat kesakitan. Makan minum dan mandi dan lainnya, ya suami saya yang meladeni. Makanya, selama saya sakit, suami ndak bisa bekerja lagi,” ujar dia.

Selama ini dia hanya hidup bersama suaminya, sementara anak-anaknya berada di perantauan. Sebelumnya, Suratmanto berprofesi sebagai buruh di sebuah toko bangunan di Wonogiri.

Untuk kebutuhan sehari-hari, dirinya menggantungkan kiriman dari anaknya yang bekerja di sebuah pabrik di Cikarang (Jabar). Uang kiriman tersebut digunakan untuk makan, membeli pampres dan membayar driver ambulan saat mengantar dirinya terapi di salah satu rumah sakit swasta di Solo.

“Untuk makan sehari-hari, Alhamdulilah sering dapat bantuan,” jelas dia.

Sementara itu, imbuh Mujiyani, untuk biaya pengobatan selama ini dikaver program BPJS.

Baca Juga :  Di Ponpes Al Barru Bulusulur Wonogiri Terungkap Sederet Manfaat Safari Ramadhan

Mujiyani mengungkapkan, hari ini dirinya bahagia. Sebab mendapatkan bantuan dari Kasatlantas Polres Wonogiri AKP Marwanto. Biasanya dirinya merogoh kocek untuk biaya driver ambulan, kini dia tak perlu lagi mengeluarkan biaya. Sebab, kendaraan yang mengantarnya ke rumah sakit adalah ambulan Unit Satlantas Polres Wonogiri.

“Saya sangat berterimakasih kepada Pak Kasatlantas beserta jajarannya yang sudah sudi membantu kami,” beber dia.

Terpisah, Kasatkantas Polres Wonogiri AKP Marwanto membenarkan telah memberikan bantuan kepada warga Dusun Bulusari, Desa Bulusulur, Mujiyani berupa fasilitasi ambulan. Awalnya Kasatlantas itu mau mencari rumah kontrakan.

“Kebetulan ibu (Mujiyani) menawarkan rumahnya mau dijual. Awalnya lewat telepon, karena waktu itu dia bilang sakit, kemudian saya sama anggota langsung ke rumahnya pekan lalu. Begitu ceritanya,” jelas AKP Marwanto.

Saat dia mengetahui kondisi Mujiyani sangat memprihatinkan, seketika itu juga hatinya tergugah dan tanpa pikir panjang langsung memberikan fasilitasi ambulan. Terlebih, ketika dirinya mengetahui jika ibu tersebut terbaring di tempat tidur selama empat tahun. Miris lagi, selama itu pula suaminya tidak bekerja karena harus merawatnya.

“Intinya, nanti setiap kontrol ke rumah sakit saya yang backup. Tadi saya juga sudah lapor Kapolres dan mendapat dukungan, mungkin nanti Pak Kapolres yang akan langsung memberikan bantuan,” papar AKP Marwanto.

Yang penting saya berusaha akan mencukupi kebutuhan bulanan ibu itu dulu, ya agar sedikit meringankanlah itu yang harus didahulukan. Mungkin ke depannya saya akan sentuh komunitas-komunitas di Solo supaya ikut berbagi. Pada intinya sesama manusia sudah sewajarnya saling membantu,” pungkas AKP Marwanto. Aris

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com