
KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM – Jalur tengkorak tepatnya Desa Ngrandu, Jumapolo, Karanganyar kembali terjadi lakalantas sebuah Daihatsu Hijet nyungsep diparit, Minggu (3/10/2021).
Sopir pun kaget tiba-tiba mobil berjalan menepi hilang kendali dan masuk ke parit.
Informasi yang dihimpun JOGLOSEMARNEWS.COM menyebutkan kecelakaan tunggal itu terjadi Minggu (3/10/2021) sekitar pukul 16.50 WIB Daihatsu Hijet Nopol AD 8937 HF yang dikemudikan Wardi (51) warga Duwetan RT15/8 Desa Tlobo Kec Jatiyoso, Karanganyar berjalan dari arah selatan (Jatipuro) menuju arah Utara (Jumapolo). Saat itu suasana jalan tergolong sepi.
Namun entah mengapa, setelah perjalanan sampai di TKP tepatnya didekay jembatan Ngrandu setir mobil tiba-tiba mengunci sendiri. Pun laju mobil akhirnya melaju menepi keliru hingga lepas dari jalan aspal.
Wardi kebingungan hendak menghentikan laju mobil namun mobil terlanjur makin menepi dan akhirnya masuk parit sedalam lima meter. Untung saja tidak ada korban jiwa namun mobil mengalami kerusakan parah.
Kasatlantas Polres Karanganyar AKP Sarwoko membenarkan kejadian laka tunggal tersebut.
“Ya tadi sore terjadi Lakalantas di jalur rawan Ngrandu yang menghubungkan Jumapolo-Jatipuro,” tandasnya kepada JOGLOSEMARNEWS.COM , Minggu (3/10/2021).
Menurut Kasatlantas diduga penyebabnya mobil tiba-tiba hilang kendali sehingga pengemudi pun tidak bisa menguasai kendali stir.
“Bisa jadi ini karena human eror atau karena teknis mengingat mobil usia tua,” ujarnya.
Untuk itu Kasatlantas meminta kepada semua pengguna jalan yang hendak berkendara memperhatikan kelaikan mobil terlebih dulu.
Sebagai informasi pekan lalu tepat di TKP tersebut terjadi lakalantas melibatkan sepeda motor dengan truck. Akibatnya Vanessa Fitrah Saputra (18) warga Jumapolo tewas seketika di TKP mengalami luka serius bagian kepala. Beni Indra
Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.














