SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Momen peringatan setahun Pasar Bahulak di Desa Karungan, Kecamatan Plupuh, Sragen, Minggu (17/10/2021) pagi menyisakan cerita menarik.
Selain ribuan pengunjung yang memadati pasar berkonsep Tempoe Doeloe itu, momen ulang tahun Pasar Bahulak juga diwarnai kemunculan sosok yang jadi pusat perhatian.
Di tengah berlangsungnya acara peringatan, mendadak pengunjung dikejutkan dengan kemunculan seorang pria mirip Presiden RI Pertama, Ir. Soekarno.
Pria dengan dandanan dan pakaian mirip pahlawan proklamator itu tampak ikut rombongan kirab dengan pakaian lengkap dan membawa tongkat komando.
Sosok itu ikut berjalan bersama rombongan sesepuh desa, Kades hingga elemen di desa setempat yang melakukan kirab menuju Pasar Bahulak.
Tak pelak, kemunculannya yang disebut mirip Presiden Soekarno itu membuat sebagian pengunjung langsung histeris.
Bahkan tak sedikit yang meminta foto bersama dengan sosok tersebut. Usut punya usut, sosok mirip Bung Karno itu bernama Dasimantoro (40) warga Grasak RT 37, Kecamatan Gondang, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah.
Kepada JOGLOSEMARNEWS.COM , Dasimantoro mengaku datang ke Pasar Bahulak bersama rombongan komunitas pecinta onthel yang menamakan Paguyuban Onthel Sragen (POS).
Ia mengaku tahu Pasar Bahulak hingga tertarik datang dari berita dan info di media sosial. Karena penasaran dia memutuskan untuk datang bersama rombongan.
“Iya tahunya dari dunia maya. Kami tahu event ini, kebetulan kita nyambung temanya tempo dulu terus kita sepakat sama-sama datang ke sini,” paparnya.
Dasimantoro mengaku sangat senang dan bangga kehadirannya ternyata bisa menghibur banyak orang. Bahkan ia tak mengira di Pasar Bahulak juga banyak warga yang menyebutnya mirip dengan Presiden RI pertama.
Meski diakui, di beberapa kesempatan saat dirinya muncul dengan pakaian ala Bung Karno, tak sedikit yang memang memangginya Pak Karno karena dianggap memiliki kemiripan.
“Kebetulan di setiap event saya makai pakaian seperti ini. Dan ternyata sering sekali, banyak yang manggil saya Pak Karno. Bahkan saya sampai dipanggil ikut event di Pulau Bali waktu itu kopdar Kosti (komunitas sepeda tua Indonesia) se-dunia dan dihadiri dari Jerman dan Belanda,” ujarnya.
Sementara, momen peringatan setahun Pasar Bahulak sendiri berlangsung meriah. Ribuan orang dari berbagai daerah ramai-ramai datang membanjiri lokasi pasar dengan konsep zaman dulu itu.
Mereka tak hanya datang dari lokal Sragen, namun sebagian juga datang dari luar wilayah seperti Boyolali dan Karanganyar.
Saking membeludaknya pengunjung, para pedagang dan pengelola di lokasi pasar sampai kewalahan melayani pengunjung.
Kades Karungan, Joko Sunarso mengatakan hari ini Pasar Bahulak memang menapaki edisi spesial karena bertepatan dengan ulang tahun perdana. Wardoyo
