Beranda Daerah Karanganyar Di Hadapan Ratusan Maru, Ketua Prodi KPI UIN RM Said Ungkap Kunci...

Di Hadapan Ratusan Maru, Ketua Prodi KPI UIN RM Said Ungkap Kunci Sukses Bisa Lulus dengan IPK Tinggi. Salah Satunya Tidak Bergantung Teman!

Ketua Prodi KPI UIN RM Said Surakarta Agus Sriyanto menyatakan bahwa menjadi mahasiswa harus bisa kratif dan mandiri, bisa membagi waktu, di acara Makrab Comet HMPS KPI di WCS Mojogedang Karanganyar (12/11/2021). Foto/Wardoyo

KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM – Mahasiswa program studi KPI (Komunikasi dan Penyiaran Islam) UIN Raden Mas Said Surakarta diminta lebih kreatif dan mandiri.

Tidak hanya itu, mahasiswa baru (Maru) prodi tersebut juga diharapkan tidak bergantung teman, namun proaktif berdiskusi agar bisa lulus dengan IPK Maksimal.

Hal itu disampaikan Kaprodi KPI UIN Raden Mas Said Surakarta, Agus Sriyanto saat memberikan paparan di hadapan 122 mahasiswa baru Prodi KPI yang mengikuti Makrab yang dikemas dalam bentuk Communication Meet Up (COMET), Jum’at-Sabtu (12-13/11/2021) di Villa WCS Mojogedang, Karanganyar.

Acara yang digelar HMPS KPI itu menyuguhkan 5 narasumber. Selain Agus Sriyanto selaku Kaprodi, hadir pula Abraham Zakky Zulhasmi (Sekprodi), Binar (Radeka FM), M. Thoriq (Permata TV) dan Abdullah Munif (Forkomnas wilayah 3 Jateng DIY).

Dalam paparannya, Agus menyampaikan bahwa menjadi mahasiswa KPI itu harus kreatif dan mandiri.

Baca Juga :  Anggota Senam PERSADIA RS Panti Rapih Gelar Senam Bersama dan Piknik di Tawangmangu

“Menjadi mahasiswa itu harus bisa kreatif dan mandiri, tidak bergantung teman dan bisa mengatur waktu. Lalu gemar membaca, rajin berdiskusi dan target lulus dengan nilai IPK semaksimal mungkin,” ungkap Agus.

Untuk menunjang kreativitas, menurutnya banyak kegiatan yang bisa diikuti.

Seperti HMPS, Permata TV, Radio Radeka, Fotografi, videografi di Prodi KPI maupun kegiatan organisasi di tingkat Universitas.

Sementara, Abraham Zakky Zulhasmi menambahkan bahwa mahasiswa wajib memiliki attitude, knowledge, skill, dan network.

“Mahasiswa wajib memiliki attitude, knowledge, skill, dan network, Sebab, pada prinsipnya “akhlak sebelum ilmu”. Yang bermakna mahasiswa KPI tidak hanya punya skill dan ilmu yang memadai, tapi juga dilandasi attitude yang baik, akhlak yang mulia”, kata Zakky.

Ketua Panitia COMET 2021, Berlianda Putra menyatakan bahwa poin utama acara ini yaitu memupuk rasa solidaritas, menyambung silaturahmi mahasiswa baru dan memperkenalkan cara belajar di Prodi KPI.

Baca Juga :  Dorong Regenerasi Dalang, Sumanto Minta Pelestarian Wayang Kulit Tidak Hanya Slogan

Kegiatan yang digelar selama dua hari itu diakhiri dengan sesi tanya jawab dengan masing masing narasumber dan foto bersama. Wardoyo

Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.